10

116 13 0
                                    

Jangan menyesali apa yang
Telah terjadi terlebih
Jika Itu yang menyakitkan

💮💮💮


Pagi ini adalah pagi tersial bagi Dara pasalnya dia bangun kesiangan ditambah ia ditinggal Adli. Dara binggung karena rumahnya sudah sepi dan tidak ada yang membangunnkannya.

Akhirnya Dara menelvon Adli berharap dia dapat menjemputnya karena sudah jam setengah tujuh lewat. Beberapa menit kemudian terdengar derungan motor yang masuk keperkarangannya.

Dara langsung keluar dan melihat seorang laki-laki bertender disana dengan helm full face-nya, yang diyakini Dara dia adalah Adli. Dara langsung naik keatas begitu saja.

"Udah kak buruan jalan nanti takut telat!" Pinta Dara. "Sejak kapan lo panggil gue kak? Udah sopan sekarang?" Ketus laki-laki itu sambil membuka kaca helmnya.

"UFALLL!!! Kok lo sih!" Teriak Dara.

"Brisik tau gak sih! udah deh gak usah banyak ngomong, pegangan terus kita jalan!" Pinta Ufal. "Ogah!" jawab Dara sinis

" Kalau gak mau! gak jalan ini motor!" Ancam Ufal.

"Dasar Kutu! oke oke gue pegangan!" Ngalah Dara lalu memegang tas Ufal namun ditarik keperut Ufal, Dara hanya pasrah dan jantungnya kembali berdetak kencang.

Sesampainya di parkiran sekolah semua anak-anak didalam kelas pada berdiri semua melihat Dara dengan Ufal. Mereka datang terlambat tiga menit setelah bel berbunyi.

Dan mereka diberi hukuman oleh guru piket yang sialnya guru ini yang paling tegas, setelah acara ceramah selesai mereka disuruh lari lima putaran di lapangan upacara. Mereka pun lari beriringan layaknya pasangan.

Semua siswa yang gurunya belum masuk ke kelasnya, keluar semua untuk menyaksikan pasangan itu dihukum. Sekolah emang gitu ya siswa telat dihukum lari muterin lapangan lah guru? Sudahlah tidak perlu difikirkan Guru kan selalu benar.

Dara mendengar sekilas cewek-cewek yang ngedumel yang rata-rata kakak kelas dua belas.

Anjir tu cewek kenapa bisa bareng bebeb Ufal!

Najis banget sih tu cabe nempel mulu sama Ufal kesayangan gue!

Aduh kasian ayang Ufal pasti capek lari kek gitu!

Semangat sayang Ufal!!!

Tu cewek pasti penyebab ufal gue telat!

Itu yang didengar Dara sebagian karena masih banyak lagi cibiran orang-orang itu.

Mati gue kalo gini! udah dihukum! Digampor fans-fansnya ni bocah lagi -batin Dara

Waduh gue sial nih hari , hancur repotasi saya sebagai wakil ketua osis bisa-bisanya telat! Tapi gak papa selama sama dia -batin Ufal.

"Lo tahu enggak ini tu salah lo!" Tuding Dara tiba-tiba.

"Enak aja ini itu salah lo! Coba aja tadi gue gak nurut kakak lo gue gak bakal telat!" Elak Ufal.

"Owh jadi lo jemput gue karna kakak gue yaudah gue nanti aduin kalau lo gak ikhlas jemput gue!"

"Enak aja lo. Iya-iya gue yang salah bawa motornya pelan puas!" Geriming Ufal final. "Puas sih tapi harusnya lo ngomong gitu tadi ke guru piket!" Pekik Dara.

"Dasar cewek maunya menang sendiri!" Ucap Ufal pelan. "Apa lo bilang?" Tanya Dara karena mendengar Ufal sekilas.

"Enggak ini udah lima puteran!" Jawab Ufal gelagapan. "Yaudah deh gue mau kekelas!" Ujar Dara.

KENYAMANANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang