Pagi-pagi udah apes buat Nata,Dian dan Kayla. Pas mereka berjalan di depan kantin tiba-tiba ada cowok yang nabrak Nata.
GUBRAK!
Nata dan cowok itu terjatuh.
"WOI!" Teriak cowok itu ke Nata.
"Apaan sih" balas Nata berusaha bangkit berdiri.
"Lo... lo punya mata ga sih?!" Tanya cowok itu setengah membentak.
"Bukannya minta maaf malah marah-marah, udah kaca mata gue jadi patah gagangnya lagi... " Balas Nata dengan marah.
Satu detik
Dua detik
Tiga detik
"APA PATAH? LAH XIANJING! GANTI BEGO KACAMATA GUA!" Pekik Nata tepat di depan wajah cowok itu.
" lo yang nabrak gua kampret" pekik cowok itu
"Udah lah Nat kita ke kelas aja" ucap Dian dengan muka sinis ke arah cowok itu dan kedua temannya.
"Kayla ayo jangan bengong" teriak Dian ke Kayla yang sedang berpandangan dengan salah satu cowok , teman cowok yang barusan menabrak Nata.
"I.. iya" balas Kayla ragu segera meninggalkan Tempat Kejadian.
Kok cantik? Pikir Ken sambil menatap Kayla yang juga menatapnya
"Ray ayo cari kelas kita. Gausa pikirin cewek-cewek norak itu" Ucap Ken.
"BTW lo gapapa Ray?" Tanya Jeremy ke Ray.
"Gua gapapa. Ayo cari kelas kita" balas Ray .
Mereka segera beranjak mencari kelas mereka.
Kejadian awkward banget menurut Nata. Kayla,Nata,dan Dian kembali ke kelasnya dengan cepat.
Mereka langsun duduk manis sedangkan teman sekelasnya masih ada yang berkeliaran ntah dimana di luar kelas.
Lagi-lagi teman sebangku Dian tidak masukk. Belum ada kabar kemana dia sejak seminggu terakhir.
Bel masuk berbunyi kencang menandakan kegiatan belajar mengajar segera dimulai. Murid-murid dengan cekatan masuk ke dalam kelas.
Terdengar suara dentuman sepatu Bu Vero, guru kelas Dian,Nata,dan Kayla.
"Bersiap, memberi salam " tegas Ketua kelas, Aldo.
Setelah Bu Vero masuk kedalam , tiba- tiba Jeremy,Ray,dan Ken masuk ke dalam dengan terburu-buru. Mereka berbincang sedikit kepada Bu Vero.
"Anak-anak mohon perhatiannya sebentar , kita kedatangan murid baru di kelas kita, mereka bergabung di kelas kita karena urusan administrasi." Ujar Bu Vero panjang lebar segera beranjak berdiri dari meja guru.
"Kalian boleh memperkenalkan diri kalian"
Dimulai dari Ken
"Selamat pagi semua, nama saya Kenneth Daniel , bisa di panggil Ken" Jelas Ken dengan Ragu.
Nina dan geng nya mulai berbisik-bisik.
Dilanjutkan oleh Jeremy
"Hai semua nama saya Jeremy Tandon bisa di panggil Jeremy atau lebih singkatnya Jere, yang mau nomor telepon saya tolong catat dengan cepat , 0812 xxxx xxxx." Sapa Jeremy dengan pede.
Dian yang sedang membaca novel nya seketika keluar dari dunia fantasinya dan hampir berteriak. Sedangkan anak-anak kelas hanya terkekeh mendengar Jeremy memperkenalkan dirinya.
Lanjut ke Rey
"Nama saya Raymond Xavier dan nama panggilan saya Ray" Singkat Ray.
Anak-anak cewek di kelas seketika memperhatikan dengan sungguh-sungguh.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Diary Of 3 Nerds
Teen Fiction[SLOW UPDATE] Menceritakan 3 orang cewek nerd. Tapi, 3 cewek Ini bukan nerd biasa. Banyak rahasia yang ditutupin sama mereka. Cuma orang-orang terdekat yang tau jati diri mereka yang sebenarnya Ancaman terus berdatangan. Pain, sadness,loneliness, me...
