Ku hanya sebatas mengenang wajahmu kasih..
walau kita pernah saling mencintai...
--Tasya--
*****
Aku pun kasih, hanya sebatas memandang..
walau kita pernah sama-sama sayang
--Gerry--
mengapa jika karena usia.. cinta kita takkan pernah bisa bersama...
Happy Reading.. Untuk Part 01, 02 normal (masa sekarang). Selebihnya ada Flash Back dan Maju lagi di part akhir. (Arus maju mundur)
Jadi... Bijaklah dalam membaca dan tinggalkan jejak Vote + Comment anda ---Laila .
.
*******####*******
Cantikkk.... Ya sangat cantik, dengan gaun ini aku merasa sangat cantik. Hari ini aku akan resmi jadi istri Danang Pratama Saputra, pria yang selama ini selalu menyayangiku. Tak peduli walau aku tak pernah mau menoleh padanya, dia tak pernah menyerah untuk membuatku jatuh cinta. Karena aku yakin, hanya satu orang disana yang masuk kedalam hatiku 10 tahun yang lalu. Lalu mengapa semuanya berubah? Karena USIA dan PERBEDAAN yang memisahkan kita, sehingga ku terima kenyataan dengan sebuah PERJODOHAN..
---Tasya POV ---
Apa yang harus kuungkapkan, hari ini aku akan melihat wanita yang sejak 10 tahun lalu akan bersanding dengan adik sepupuku dari ibu, sekaligus anak sahabat ayahku. Tapi apa daya, USIA yang terpaut jauh membuat semua orang tak percaya dengan cinta kita. Dan kenyataan tlah kuterima, disisiku adalah Meigha Oktaviani.. Wanita yang menemaniku selama 5 tahun ini, yang slalu sabar menghadapiku dan buah cinta kami. Walau kutahu, cintaku padanya tak sebesar cintaku pada yang hari ini akan bersanding nanti. Ya.. 10 tahun ini tak berubah, aku masih mencintai orang yang tak mungkin bisa ku miliki..
--- Gerry POV ---
**************""""**************
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pasuruan, 1 Juli 2017
*Tasya
SAAHHH.....
Akhirnya kata-kata itu telah keluar, dan aku resmi menjadi istri Kak Danang. Walau jujur aku belum bisa menerima 100% tapi aku yakin suatu saat aku akan mencintainya.
Dia tersenyum, lalu mengulurkan tangannya. Aku menyambutnya untuk menciumnya sebagai tanda hormatku pada suami dan dia mengecup keningku lalu memelukku lembut.
Setelah memanjatkan doa, kami bergegas menuju pelaminan untuk melakukan temu nganten.
*Danang
SAAHHH.....
Akhirnya kata-kata itu telah keluar, dan aku resmi menjadi suami adikku tercinta, Tasya. Walau aku tahu dia belum bisa menerima 100% tapi aku yakin suatu saat dia akan mencintaiku seperti aku mencintainya.
Dia tersenyum, lalu aku mengulurkan tanganku. Dia menyambutnya untuk menciumnya sebagai tanda hormat pada suami dan aku mengecup keningnya lalu memeluknya lembut.
Setelah memanjatkan doa, kami bergegas menuju pelaminan untuk melakukan temu nganten.
