" Aku Ingin Tetap Melihatmu "

2.1K 54 2
                                    

     Salshabilla Adriani anak kelas X SMA L Collage. Salsha adalah anak kedua dari dua bersaudara, namun karena kakaknya anisa telah meninggal dunia karena penyakit leukimia yang dialami Anisa, kini salsha menjadi anak tunggal.

     Salsha adalah anak tomboy di antara teman-teman sebayanya di sekolah. Karna itu hampir seluruh temannya bergender laki-laki. Tapi ada seorang teman perempuannya yang mau dekat dengan Salsha.

     Steffi namanya, Ia adalah anak perempuan yang manis, cantik serta pintar. Namun disayangkan karena Steffi adalah seorang anak yang sangat pendiam bahkan terkesan tidak pernah mengeluarkan suaranya, hal ini sangat bertolak belakang sekali dengan salsha yang tomboy serta periang. Namun membuat mereka saling mengisi satu sama lain.

      Semenjak sepeninggal kakak salsha keluarga salsha berubah drastis. Salshapun merasa menjadi tertekan karna keadaan keluarganya. Keluarga yang awalnya harmonis ini berubah menjadi broken home. Hal ini membuat Salsha berubah menjadi sosok yang nakal dari biasanya.

Tettt…Tett..Teeett…
Bel berbunyi menandakan jam pulang sekolah. Ketika Salsha berjalan mendekati koridor utama Ia bertemu dengan Rino.
“Eh Salsha, gw lihat akhir-akhir ini lu beda. Ada apa?” Tanya Rino.
“Hah? Gw kenapa? Gw gak kenapa-kenapa” Jelas Salsha.
“Jangan bohong deh gw tau kok kalau lu ada masalah gitu. Lu mau gak supaya lu gak banyak pikiran lagi? “Tanya Rino menggoda.
“Apa emangnya?” Tanya Salsha kembali penasaran.
“Ini lu ambil, lu buka pas dirumah tapi jangan sampai ada yang tau. Terus lu cobain kalau gak ngerti telfon gw, oke?” Jelas Rino sambil menyodorkan bungkusan hitam kecil lalu bergegas meninggalkan Salsha.
Salshapun bingung dan akhirnya terdiam dan membawa pulang bungkusan itu serta bergegas pulang.

~ Sesampai Salsha di rumah.

     Sesampainya di rumah Salsha pun segera membuka isi dari pemberian Rino.
Ketika di buka isinya hanya serbuk bedak yang biasa dipakai oleh bayi pikirnya, lalu disimpannya didalam lemarinya.
Selang beberapa waktu Rino menelfon ~
“Halo. Sal, udah dicoba belum?” Tanya Rino seakan ingin menerkam.
“Gw gak pakai bedak kali, itu masih ada di lemari gw. Besok lu ambil aja.” Jawab salsha lantang.
“sal.. sal… Gw tau kali lu gak make gituan, gw juga gak make kali. Halah, gimana sih lu? Nih, gw jelasin cara makenya. Lu taburin ketangan lu sedikit terus lu hirup, kalau gak lu siletin tangan lu terus taburin deh biar nikmat. “Jelas Roni panjang lebar.
“Itu emangnya obat ya ditaburin ke tangan yang luka gitu?” Tanya salsha polos.
“Iya, udah cobain aja ya. Bye salsha, selamat mencoba” Jawab Rino sebagai penutup pembicaraan.
“Yah, tunggu.. tunggu!” Ujar salsha panik.
“Yah udah dimatiin lagi, ini gimana gw gak ngerti” Tanya salsha dalam hati.
Akhirnya salsha mencobanya sesuai intruksi yang diberikan Rino, salsha pun terbuai dengan suasana yang ada.

Esok harinya, salsha tidak bersikap seperti biasa. Steffi sahabat dekat salsha merasa canggung karena perubahan yang terjadi pada salsha ini.
Dan akhirnya hari berganti bulan, setelah 6 bulan lamanya salsha berubah dan mulai semakin dekat dengan Rino ini membuat Steffi semakin bingung akan perubahan yang terjadi pada sahabatnya ini.

Akhirnya Steffi yang terkenal sebagai gadis kuper ini mencoba untuk menghubungi salsha.
“Halo, bisa bicara dengan salsha?” steffi
“Iya, ini siapa?” Tanya salsha.
“Ini steffi. Sal kamu kenapa? Akhir-akhir jarang masuk sekolah?” Tanya steffi kembali.
“Oh, aku gak kenapa-kenapa. Tumben hubungin gw” Jawab salsha singkat.
“Yakin? Gak apa-apa kok lagi mau hubungin aja. Kamu lagi ada dimana sekarang?” Tanya steffi kembali.
“Rumah. Kenapa?” salsha
“Ada waktu?” Tanya steffi.
“Gak ada, nanti aku mau pergi.” Ujar salsha
“Kemana? Sama siapa?” Tanya steffi penasaran.
“Ih, apaan sih! Tanyanya gitu banget. Udah ah ganggu aja” Jawab salsha ketus lalu mematikan telfonnya.

Lalu steffi pun bergegas bersiap-siap untuk pergi bersama Rino ~

     Di perjalanan mobil yang di kendarai Rino terjegat oleh mobil hitam, sontak Rino langsung turun dari mobil dan menghampiri mobil hitam itu. Ternyata ada seorang gadis yang turun dari mobil itu, Ia adalah Steffi.
Steffi datang dan menghamipiri salsha untuk mengajak salsha pulang bersamanya, karena Ia tau bahwa Rino bukanlah cowok yang baik melainkan cowok yang berandalan.
Namun ajakan ini ditolak oleh salsha, Steffi yang saat itu terus mengajak dan menarik tangan salsha ini di halangi oleh Rino dan teman-teman lain. Karena steffi tetap gigih ingin mengajak salsha kembali akhirnya tanpa sengaja Rino mendorong steffi yang berada di tepi jalan ke tengah jalan .
Dan saat itu juga ada sebuah truck besar yang melewati jalan itu dengan kecepatan yang tinggi. Akhirnya tanpa sengaja steffi pun tertabrak truck itu, salsha yang melihat kejadian itu sontak berteriak dan berlari menghampiri sahabatnya itu. Sedangkan Rino bergegas pergi dari tempat kejadian.
Salsha pun membawa steffi pergi kerumah sakit sebagai pertolongan pertama, namun disayangkan nyawa steffi tidak tertolong ketika diperjalanan menuju Rumah Sakit.

      Akhirnya sekarang yang bisa dilakukan oleh salsha hanya menyesal karena semua sudah terlambat dan nyawa steffi pun tidak dapat dikembalikan lagi. Kini salsha sadar bahwa disetiap masalah yang datang menghantam jiwa manusia tidak dapat diselesaikan dengan cara melampiaskan ke hal-hal yang negatif yang nikmatnya hanya sementara dan penyesalannya akan selamanya namun melainkan dengan cara tetap mendekatkan diri dengan Tuhan dan tetap bersosialisasi dengan orang lain karena di dunia ini hanya Tuhanlah yang mampu mengerti setiap masalah yang datang kedalam hidup mu, bukan hal-hal negatif yang dapat mengerti setiap pergumulan mu yang terjadi.

TAMAT

______________________________________

Hi semuanya semoga kalian suka ya dengan cerita nya, maaf kalo tulisan atau perkataan ada yang salah dan typo mungkin.

Jangan lupa Follow, like & Comment.
Dan jangan lupa baca cerita berikutnya

Thanks....

______________________________________

Wattpad :
@sovel12
Instagram:
@sovellisia

Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang