Pernikahan(?)
3 tahun kemudian
____________________________________Saat kejadian itu terjadi aku kembali sering merasa kesepian,kini hatiku benar2 hancur berkeping2 setelah menerima kenyataan kini aku harus pasrah untuk yg kesekian kalinya
Sekarang aku bekerja di departemen store terbesar di korea
Hari ini aku mendapat undangan pernikahan entah dari siapa aku belum melihatnyaOhia sekarang hanbin sudah sembuh total dan dia melanjutkan bisnis di luar negeri lebih tepatnya di Amerika sudah 2thn lebih dia di sana syukurlah ingatan dia sudah kembali seperti semula ia berjanji akan kembali setelah 3 thn untuk melamarku walau waktu nya cukup lama itu tidak masalah.
*jennie pov*
"Hanbin-aah aku sudah memutuskan untuk tanggal pernikahan kita,pernikahan kita akan berlangsung 1 minggu lagi dan kabar bahagianya undangan kita telah jadi dan sudah ku sebarkan bagaimana menurutmu" ucap jennie sambil memegang tangan hanbin
Ohia dulunya jennie pernah pacaran sama hanbin waktu SMA tapi tak lama kemudian putus dan
mereka di pertemukan saat kuliah."Mwoyaa"ucap hanbin tidak setuju
"Kenapa(?)bukanya kau sudah tidak sabar kita akan menikah?"
"Aku tidak mau menikah denganmu ingat aku punya irene aku sudah berjanji padanya aku akan menikahinya setelah aku menyelesaikan bisnisku di sini"
"Owh apa kau tak ingat kesepakatan orang tua kita? Ibumu sudah menjodohkan kita dan kau harus ingat permintaan terakhir ibumu sebelum meninggal kau harus menikahi aku dan kau megiyakan nya kan jadi apa maksudmu" ucap jennie kesal
"Itu terpaksa" bentak hanbin
"Andwee kau sudah berjanji di depan ibumu dan juga kedua orang tuaku pabbo" teriak jennie
"Ingat aku TERPAKSA mengatakanya karena itu keadaan sangat darurat aku tidak bersungguh-sungguh pada saat itu kau Tau(?) jadi tolong batalkan semua undangan itu" ucap hanbin dan langsung pergi meninggalkan jennie
"Siaall semua ini gara2 irene wanita lajang itu aishh jinjja"ucap jennie sembari mengacak2 rambutnya
Drrttt drrrttt Ponsel hanbin bergetar
"Yeobboseyo"hanbin mengangkat telfon dari irene
"Apa maksudmu dengan semua ini kim hanbin"
"Apa yg kau maksud irene yaa"
"Tentang undangan itu"
Siall pasti ini ulah jennie kenapa coba dia langsung memilih tanggal pernikahan tanpa persetujuan dari ku dan lebih sialnya dia memberikan undangan pada irene aishh jinjja
"Emmm itu yaa" ucap hanbin ragu2
"Ja ja jawab aku kim hanbin" ucap irene terbata karena ia menahan tangis
"Aku bisa jelaskan semuanya padamu itu tidaklah benar aku tidak akan menikahi siapapun selain kamu"
"Mworago apa katamu(?) ini buktinya apa, kau akan menikah seminggu lagi dan asal kau tau pernikahan bukanlah hal yg main2 mana mungkin kau mau melakukan hal ini dengan bermain aku tak percaya"
"Berikan aku waktu untuk menjelaskan semua ini kau akan mengerti setelah aku menjelaskanya"
Tuut tuut tuut irene memutuskan sambunganya tampaknya irene sekarang menjadi sedih dan sangat terpuruk
Mian typo dont forget to follow my akun Wp and keep voting 💕💕
KAMU SEDANG MEMBACA
ALONE
FanfictionBagaimana rasanya jika kamu hidup sendiri tanpa saudara,teman dan ke dua orang tuamu? Akan kah kamu mampu hidup seorang diri hanya di temani dengan kesendirian dan kesepian Yah begitulah bae joo hyeon gadis yg biasa di sapa irene ia telah merasakan...