chapter 18

25 3 0
                                    

PARTY(pt 2)

Setelah selesai kami pun berfoto bersama setelah itu lanjut ke sesi foto keluarga

Tanpa ragu dengan penuh percaya diri aku melangkahkan kaki ku ke atas panggung untuk mewakili bae joo hyeon cinta pertamaku setelah ibuku
Yaa memang baru saat ini aku mengungkapkan perasaanku selama ini, dialah orang pertama yg aku cintai tapi aku sadar aku hanya kaka laki2 baginya tak lebih dari itu aku pun mengalah dengaan semua ini

Perasaanku yg ku pendam selama beberapa tahun ini perlahan hilang:') aku harus menerima demi dia(kim hanbin)pria yg selalu di harapkan bae joo hyeon ku 👯

"Oppa" aku tersadar dari lamunanku saat irene memanggilku

"Lihat ke camera kami akan berfoto bersama"

"Ne baiklah bisa kita mulai sekarang"

Cklik cklik setelah selesai foto bersama aku kembali ke apartemen tetapi kyungsoo oppa mengajaku ke suatu tempat mungkin ini sebagai hadiah atas keberhasilanku saat ini

Tapi aku mau pamit dulu sama hanbin tetapi dia sedang tidak ada di kampus mungkin sudah pulang aku pun mencoba mengirimkan pesan padanya

(Isi pesan)

"Hanbin-ah aku mau pergi bersama kyungsoo oppa mungkin aku sedikit terlambat pergi denganmu"

Send

"Aishh mengapa dia tidak membalasnya bagaimana ku telfon saja dia" aku pun segera menelfon hanbin tapi dia juga tak mengangkatnya

"Kau menelfon sipa(?)"

"Aku menelfon hanbin tetapi dia tak menjawab telfonku"

"Mungkin sekarang dia lagi menghabiskan waktunya bersama keluarga ini kan hari kelulusan mungkin mereka sedang merayakanya"ucap d.o meyakinkan

"Hmm bisa jadi tetapi tidak biasanya hanbin tak menjawab telfonku biasanya dia yg menelfonku lebih awal"ucap irene sedikit khawatir

"Mungkin saja dia tak sempat mengangkat telfonmu saat dia sedang dalam perjalanan
Kajja kita pergi sekarang" irene hanya mengangguk mereka pun pergi ke suatu tempat yg di siapkan oleh kyungsoo sebagai hadiah kelululusan..

Mereka pun telah sampai
Ternyata kyungsoo mengajak irene ke sebuah restoran yg baru di buka bebrapa waktu lalu
Restoran ini di buat khusus untuk para pasangan saja tidak untuk umum khusus orang2 yg mempunyai pasangan saja restoran ini bertema romantis

"Cukkhae bae joo hyeon kau telah menyelesaikan kuliah mu dengan meraih prestasi terbaik aku bangga padamu" ucap kyungsoo

"Kamsahamnida oppa aku tidak menyangka aku mendapatkan predikat yg baik, selama ini usahaku berjalan dengan baik terimakasih juga buatmu karena telah mewakili ku saat acara kelulusanku" irene kembali tersenyum manis pada kyungsoo

"Selamat datang mau pesan apa nona?" tanya seorang pelayan restoran dengan ramah

"Kami pesan"ucapanku tiba2 berhenti saat aku melihat wajah pelayan tersebut

Eomma(batinku) tiba2 pelayan tersebut langsung pergi meninggalkan kami

"Ada apa denganya(?)"
"Aku tidak tau oppa,mending kita pergi ke restoran lain"
"Waeyo?"
Aku masih saja melihat di sekeliling restoran dengan was-was"gwenchanyo oppa kajja kita pergi dari sini aku tidak suka dengan makanan yg ada di sini"

Tidak biasanya irene seperti ini,mungkin ada hal yg ia sembunyikan dariku ah sudahlah"yasudah kita cari tempat lain saja" ajak kyungsoo dengan tatapan membingungkan

"Changkamanyo" suara itu terdengar dari balik pintu kaca restoran tersebut

Dengan kompak kami melihat ke arah belakang

"Ada apa bibi?" tanya kyungsoo oppa tetapi aku hanya diam mebeku

Apa benar2 ini eomma,mengapa ia ada di sini(?) ini benar2 eomma aku sangat yakin(batinku)

"Bae joo hyeon" panggil wanita paruh baya tersebut dengan lembut

Aku masih saja tak percaya bahwa aku bertemu dengan eomma ini serasa mimpi indah dalam hidupku kalau ini benar2 mimpi tolong jangan bangunkan aku kumohon

"Benarkah ini dirimu nak" wanita paruh baya semakin mendekat ke arah ku

Tetes demi tetes aku mengamati air mata menetes di wajah nya ingin aku menghapusnya tapi aku sungguh tak bisa.
Aku langsung membalikan badanku aku tak sanggup melihat ia menangis dadaku terasa sangat sesak aku tak bisa mengontrol nafasku kini aku menahan tangisku yg mendalam aku tak kuasa,aku tak mampu,aku tidak bisa.

"Eomma" ucapku dengan suara serak

"Eomma(?) ini ibumu?" tanya kyungsoo heran

"Ternyata benar itu kamu aigoo anaku sudah besar sampai aku tidak mengenalnya" ucap wanita itu dengan di iringi tangisan

Ibu memeluku dari arah belakang kini aku merasakan pelukan hangat dari seorang ibu walau aku menyimpan rasa kecewa pada nya tapi sekarang aku harus membuang sikap egoisku itu aku tak tega melihat tubuhnya yg semakin hari semakin keriput .

"Maafkan aku telah meninggalkanmu aku sungguh menyesal" dengan suara yg sedikit serak karena ia terus menagis dan terus menangis

Keep voting mian kalau typo gomawo

ALONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang