Forget Me! Not (NamJin-GS)

04

Hati-hati di jalan, jangan ngebut ngebut kalo naik motor jaga kesehatan kalian bentar lagi lebaran!!💕💕💕
.

.

Jaesook sedang asik menatap layar televisi ia mengikuti seekor dinasourus berwarna ungu yang menggoyang goyangkan badannya.

Bayi berumur 1 tahun itu sudah mulai bisa berdiri tanpa bantuan atau bertempu pada sesuatu. Sekarang adalah waktu bersantai bagi Jung Yona.

Jaesok tidak akan peduli pada apapun jika ia sudah berdiri di karpet berbulu kesukannya itu.

"Jaesook oemma ke toilet sebentar" Ucap Yona di hiraukan saja oleh Jaesook.

Selesai memasang kembali celananya Yona di kagetkan dengan suara tangis Jaesook

"eeeuwaaaaa......hiks hiks" Isak Jaesook

"Hoseok!! Kau apakan anakmu huh?!" Teriak Yona pada suaminya yang tiba-tiba sudah ada dirumah padahal ini masih jam kerja.

"Apa yang appamu lakukan nak, kau digigit ? dipukul ? katakana pada oemma sayang" Yona menggendong anaknya mencoba menenangkan Jaesook.

"Aku tidak melakukan apa-apa" Bela Hoseok

"Pembohong!" Pekik Yona kesal

"Dia menangis karena kalah battle dance denganku" Jelas Hoseok kali ini.

"Mwo?"Kaget Yona menggelengkan kepalannya tak percaya.

"Kau tidak akan percaya dengan apa yang ku katakana otakmu sudah di cuci oleh anak kecil itu" Ejek Hosoek

"Ya! Hosoek dia ini anakmu" Yona benar-benar habis pikir dengan kelakuan suaminya itu.

"Jaesook bukan anak appa karena Jaesook kalah battle dance dengan appa weee" Namja itu benar-benar masih seperti anak kecil

"Apa yang kau lakukan Hoseok, kau pikir berapa umurnya!" Pekik yona kesal Hoseok menjulurkan lidahnya lagi.

"Tenang Jaesook oemma ada dipihakmu kita akan balas dendam ne" Ucap Yona pada Jaesook yang sudah mulai tenang.

Namja kecil itu menatap tajam kearah ayahnya yang duduk di sofa mengangkat kakinya santai "Ku-da!" teriak Jaesook.

"uwaaa permulaan yang bagus nak" Yona dan Jaesok melakukan high five mengejek Hoseok.

Hoseok cengo mendengar kata pertama yang keluar dari mulut anaknya itu bukan "appa" tapi malah mengatainya "kuda.

Namja bermarga Jung itu bekerja sebagai pembawa acara berita disalah satu stasiun TV terkenal ia memutuskan untuk tidak mengambil alih perusahaan ayahnya.

Ia sedikit ragu pada kemampuanya apakah dia bisa memimpin sebuah perusahaan itu sendirian.

Akhirya Hosoek yang sangat senang berbicara memutuskan untuk menjadi seorang pembawa acara berita.

Wajah tampannya disiarkan setiap pagi, siang, dan malam bahkan Hoseok memiliki fans dari anak sekolah, pegawai kantor, bahkan ibu-ibu yang sering mengiriminya makanan ke lokasi shooting.

Hoseok ingin anaknya bisa melihat dirinya kapan saja di acara berita yang disiarkan hampir setiap hari itu, hari ini Hoseok sengaja pulang lebih awal Namja itu sangat merindukan Istri dan juga anaknya.

.

.

.

Sebuah rumah mungil di kompleks elit itu terlihat tenang pasalnya Park Yoongi tengah tertidur pulas.

Brukkkkkkkk!

Suara keras pintu terbuka membuat tidur Yoongi terusik siapa lagi yang berani menganggu sang singa tidur selain pawangnya sendiri Park Jimin.