02

3.1K 423 28
                                    

Namjoon tau ia bangun bukan dikamarnya namja itu bangkit membangun penuh kesadaranya, Namjoon melangkah pelan keluar kamar.

Saat pintu terbuka Namjoon sudah mencium wangi masakan entah dari mana ia terus mengikuti aroma itu sampai akhirnya didapur.

"wooooaahh" Namjoon menguap ia langsung duduk di depan meja makan kecil di tengah dapur.

"Bisa beri aku makan" ucap Namjoon pada gadis yang sedang asik memasak itu.

Jin tak menjawab ia tak mendengar bahkan gadis itu tak tau ada Namjoon disana sampai....

"Yaaaa!!" Teriak nya kaget ketika melihat Namjoon menatapnya

"Hampir saja aku melemparmu pakai piring"

"Kau yang tidak mendengarkan ku aku ingin minta makan" Ulang Namjoon

"Kau punya banyak uang kenapa tidak beli saja sana" Tolak Jin karena ia hanya memasak untuk dirinya sendiri bagaimana gadis itu lupa kalau ada Namjoon dirumahnya.

"aku ingin makan masakanmu cepatlah yang itu saja untukku kau buat lagi" Namjoon mengambil makanan yang di bawa Jin ia langsung memakannya lahap.

Jin tersenyum ia tak menyangka bertemu dengan cinta pertamanya disini setelah 8 tahun tapi kenapa Namjoon tak mengenalinya 'Apa kau melupakanku Tuan Kim ?' batin gadis itu bertanya.

.

.

Mereka berdua pergi ke butik milik Jin untuk mengambil kimono pesanan oemmanya Namjoon.

Jin tidak tau kalau ahjumma yang dua bulan lalu datang ke butik nya itu adalah Oemma Namjoon.

#flashback

Seorang ahjumma tengah asik berbelanja disebuah boutique terkenal di Jepang dengan baju yang begitu banyak ia akan membayar menuju meja kasir.

"Ommo... dimana dompetku" ucap Nyonya Kim membongkar isi tasnya ia bisa saja menghubungi anaknya atau siapapunlah tapi dompet itu lebih penting baginya.

"Permisi Nyonya, apa ini dompet anda ?" Tanya seorang gadis dengan bahasa Korea membuat nyonya kim sedikit kaget dan menoleh kearahnya.

"ah nde, terimakasih nak. Apa kau juga orang Korea ? Penasaran Nyonya Kim

"Ne ahjumma" Jin tersenyum ia teringat dengan ibunya "Maafkan aku membuka dompetmu aku ingin melihat kartu identitasnya. Nyonya bisa cek lagi isi dompetnya" Ucap Jin sopan

"Gwenchana, yang penting dompet ini kembali ini hadiah putraku" bisik Nyonya kim. Pegawai kasir menggaruk kepalanya tak gatal melihat dua orang Korea berbicara di hadapannya.

Sejak saat itu mereka sering berhubungan Nyonya kim sering memesan baju desain dari Jin.

Tidak bisa melihat gadis cantik, baik dan pekerja keras seperti Jin nyonya kim langsung menginginkan gadis itu menjadi menantunya.

Ini bukan kali pertama nyonya Kim seperti itu ia sangat menginginkan seorang atau bahkan banyak cucu sedangkan Putranya Kim Namjoon tidak pernah memiliki pasangan selama bertahun-tahun.

#endFlashback.

Jin sudah memberikan baju pesanan oemannya Namjoon, sekarang Namjoon sedang bersiap-siap untuk pulang pekerjaanya masih sangat banyak di Korea.

"Tuan Kim ?" Panggil Jin didepan pintu kamar yang terbuka.

"Namjoon saja" ucap Namjoon menoleh kearah gadis yang memanggilnya.

"Ah, ne Namjoon-ssi bisa kau ceritakan bagaimana keadaan korea sekarang ?"

"Mwo ? Korea sedang baik-baik saja tidak ada perang disana kau bisa pulang kapan saja kau mau" Jelas Namjoon ia sudah mengemas tasnya rapi.

Forget Me! Not (NamJin-GS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang