Hai ketemu lagi sama aku.. tapi aku lagi sedih karena cerita ku ini ga bisa di baca sama sekali ya?. ya udah ga papa .. aku nulis cerita ini buat aku belajar menuangkan imajinasiku jadi kalo ga ada yang baca ataupun tau ga papa. oke searang mulai masuk ke dunia imajinasi ku .. wellcome guys.. :**
Pov Arrana
Setelah sahabatku pergi aku marah dan menangis. aku benci kepada semua orang yang ada di sekitarku! kenapa mereka selalu saja pergi meninggalkan aku sendiri ? apa mereka sudah tidak sayang lagi padaku? tidak perduli lagi terhadapku? apa salahku pada mereka semua? pada orang tuaku? ayah ibu mengapa kau pergi tanpa membawaku? kakak kenapa sekalipun kau tidak pernah mengunjungi aku setelah kedua orang tua kita tiada?! kakak sadarkah kau bahwa disini aku masih bernafas, nadiku masih berdenyut dan disini aku adalah adikmu! keluarga satu satunya yang kau punya!!! tapi mengapa, mengapa kau pergi dan tak kembali lagi seolah aku sudah tiada?! aku benci kalian semua! kalian semua telah menghancurkan hidupku! terutama dia. Andreas Putra Sanjaya. dia yang sangat dekat denganku, dia yang selalu aku andalkan , dia yang selalu aku sayangi tapi justru dia yang membuatku sangat menderita. sangat teramat menderita hingga aku lupa rasanya bahagia. karena dia aku terjebak dalam sebuah hubungan palsu. ya! hubungan palsu yang bernama pernikahan! Hubungan Pernikahan adalah hubungan yang sakral dan suci tapi si brengsek Andreas telah mempermainkan hubungan suci ini! Bagaimana bisa dia seorang yang aku sayang menjebakku dalam hubungan hina ini? Bisa, dia adalah orang terlicik dan terkotor yang pernah aku kenal. aku sungguh menyesal dan jijik pada diriku sendiri yang dulu dengan bodohnya tertipu dengan kasih sayang semu nya!! ya Aku sangat sangat membenci Andreas Putra Sanjaya! hingga setiap tarikan nafasku aku sangat membencinya. "Tok... tok.. tok.." suara ketukan pintu membuyarkan lamuanan ku terhadap sosok yang sangat aku benci. aku pun bergegas membukanya setelah terlebih dulu merapikan penampilanku. ketika pintu terbuka menampilkan sosok yang aku sangat aku benci. dia terlihat sangat mengenaskan dengan peluh yang membasahi wajahnya. dan rambutnya yang berantakan semakin memerlihatkan menyedihkan. aku sangat senang jika dia terlihat menyedihkan. aku menyunggingkan senyum mengejek dengan wajah yang dibuat sekhawatir mungkin sambil berkata"kamu kenapa SU A MI KU??" sengaja mengeja kata suamiku, tetapi dia tersenyum dan berkata "aku tidak apa apa. Dan terima kasih karena perduli terhadap ku."
"bukannya gue perduli sama elo tapi gue heran kenapa lo ga sekalian aja mati. gue benci tau ga hidup sama elo."
"aku ga akan mati, sebelum membuat kamu cinta mati sama aku. karena setelah kamu cinta mati sama aku. aku akan memberikan nyawaku untuk kamu. jadi jika kamu ingin aku mati, maka bersiaplah untuk cinta mati kepadaku istriku"
"Jangan harap gue jatuh cinta sama elo. Karena gue sangat benci elo. Dan soal kematian lo, gue akan terus berdoa dan memohon kepada tuhan setiap detik agar tuhan ngambil nyawa lo dengan cara yang sangat menyakitkan, setelah itu baru gue bisa tersenyum bahagia" setelah aku mengatakan itu aku bergegas masuk ke kamar.
Karena aku merasa tercekik jika berdekatan dengan dia. Cukup hanya waktu malam hari aku berdekatan dan seranjang dengan orang itu , karena rumah kami yang sangat kecil dan hanya terdapat satu kamar tidur. Aku dan dia sama sama tidak mau mengalah utntuk tidur di luar jadi dengan sangat amat terpaksa aku dan dia harus menempati kamar dan ranjang yang sama . Aku merebahkan tubuhku di atas ranjang dan mulai memejamkan mata bersiap untuk tidur "Tuhan aku berharap jika besok aku bangun aku menemukan dia mati tepat disebelahku! kumohon kabulkan permintaanku!" perlahan mataku pun terpejam setelah doa yang aku ucapkan selama lima tahun terakhir ini tapi tidak pernah sekalipun tercapai.
***yesss akhirnya selesai juga bagian dua .. ituu di media yang jadi Arrana Kusuma yaa. ...Aku senang sekaliii... ya walaupun aku tau kalo cerita aku masih banyak kekurangannya jadi aku minta kritik dan saran yang membangun yaa... i love you all.... :*** ®®®®
KAMU SEDANG MEMBACA
I am Not Perfect
Romance"aku mengerti bahwa aku tidak sempurna. Tapi aku bisa yakinkan bahwa cintaku lebih dari kata SEMPURNA hanya untuk Mu" "aku tidak perduli tentang segala hal, namun satu yang aku perdulikan dan aku mau yaitu KAMU" "kalian semua tidak berhak terhadap h...