Past

142 14 5
                                    

Teruntukmu yang kembali membawa secuil kisahku di masa lalu.

Apa benar itu kamu?


-Hye Eun POV-

Aku mengedarkan pandangan ke sekeliling kantin lalu menatap sedih nampan yang berisi makan siangku.

Hey... jangan berfikiran aneh-aneh. Bukan karena aku tidak menyukai menu makan siangku.

Aku sedih karena harus menikmati makan siang tanpa seseorang untuk diajak bercengkerama.

Ah Raa memang keterlaluan. Harusnya dia masuk di sekolah yang sama juga denganku. Kenapa dia memilih berpisah denganku untuk pindah bersama orang tuanya ke Osaka. Dia kan bisa tinggal di rumahku dan kita bisa tetap bersekolah di tempat yang sama.

Benar-benar memang...

Dia itu sebenarnya temanku atau bukan sih. Aku akan menghabisinya jika dia kembali dan meminta bertemu denganku kelak.

Heol ...

"Haruskah aku makan sendiri? Ini membosankan." Aku menggerutu pelan kemudian menghela nafasku. Apa ada yang berbaik hati untuk mengajakku makan bersama? Jika ada, aku akan langsung menjawab YA! Entah itu seorang namja atau yeoja.

Setidaknya, aku punya teman di waktu makan siang ini.

Aku melihat ke arah sudut kantin kemudian melihat seorang namja duduk dengan tenang menikmati makan siangnya. Ahh.. aku tidak mau memulai perkenalan dengan seorang namja. Bagaimana jika nanti namja itu salah mengartikan sikap sok kenalku ini.

Kualihkan pandanganku ke sudut kantin yang lain dan aku melihat seorang yeoja berambut panjang dengan model See Through Bangs di bagian poni nya. (model poni tipis ala korea yang jidatnya rada-rada ngintip gitu guys ^^)

Ia duduk sendiri dan terlihat sangat asik menikmati makan siangnya itu.

Begitu yeoja itu mendongakkan kepalanya, Whoaah.. ternyata ia adalah yeoja yang hampir terlambat masuk ke kelas tadi pagi dan berita baiknya adalah ia teman satu kelasku. Bingo !

Aku akan ke sana dan berkenalan dengannya. Semoga dia bukan tipe gadis garang dan menyebalkan dibalik wajah innocent nya itu. Dan setidaknya, ini lebih baik menjadi sok kenal di depan sesama yeoja daripada di depan seorang namja.

Kulangkahkan kaki ku dengan anggun menuju meja di sudut kantin dan berharap ia membalas perkenalanku ini dengan baik.

"Annyeonghaseo." Aku menyapa yeoja itu dengan ramah dan tak lupa ku sunggingkan senyum indah dibibir ku.

Ia mendongakkan kepala ke arahku. Astaga ! apa-apaan ini. Dia benar-benar cute dengan bentuk wajah mungil, mata bulat, dan senyum yang ia lemparkan padaku benar-benar indah.

Ya! Apa yang kalian pikirkan? Aku tidak jatuh cinta padanya. Aku hanya kagum dengan visual yang ia miliki, itu saja. Kalian kan tahu aku ini seorang yeoja. Hal yang sangat menjijikkan jika kalian berpikir aku terpesona dan menyukainya seperti yang namja rasakan pada seorang yeoja.

"Annyeonghaseo." Balasnya sambil tersenyum.

Okey itu jawaban singkat yang kuterima. Tidak kah dia ingin mempersilahkan ku untuk duduk atau bertanya siapa namaku? Ahh benar.. aku yang mendatangi meja nya terlebih dahulu jadi ia akan menungguku mengatakan hal lain selain menyapanya.

"Boleh aku duduk di sini?" Aku tersenyum lalu mengulum bibirku setelah bertanya dengan keraguan. Akankah ia mempersilahkanku? Ohh ayolah..

"Ah.. tentu saja, silahkan." Ia menggeser tubuhnya sedikit memberi ruang untuk aku duduk di dekatnya. Syukurlah...

HOPELESS - BTS Taehyung FF -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang