[Baekhyun POV]
4 PM KST
Saat ini aku dan Taeyeon sedang berjalan - jalan melihat pemandangan Jeju pada sore hari
"Kau tidak lupa kan dengan bubble tea?" Tanya Taeyeon
"Hm? A-ah tentu saja" JawabkuDan pada akhirnya kami mendapatkan cafe bubble tea
"Aku akan menunggu dimobil, kau cepat saja kan?" Tanyaku
"Tentu saja" Jawab Taeyeon[Taeyeon POV]
"apa kau juga ingin minum?" Tanyaku, Baekhyun pun hanya menggelengkan kepalanya, aku pun segera masuk kedalam cafe itu
"Aku ingin memesan... 1 greentea bubble tea" Ucapku kepada pelayan
"Baiklah" JawabnyaTanpa menunggu lama, minumanku sudah disediakan
"Khamsahamnida" Ucapku kemudian memberikan uang untuk membayar minumanku
Pada saat aku ingin berbalik, tiba - tiba saja aku menabrak seseorang, untung saja minumannya dan minumanku tidak tertumpah
"Ah, Joseonghamnida, Gwenchanayo?" Tanyaku
"A-ah, Nan Gwenchana" Jawabnya, Tunggu... ini adalah suara seorang Namja yang sangat kukenal"Taeyeon-ah, sudah lama kita tidak bertemu" Ucapnya sambil tersenyum
"A-ah, Dari mana kau tau namaku? K-kita belum pernah bertemu" Ucapku berbohong sambil menatap ke arah lain"Apa kau tidak mengenalku? Kajja, ada yang ingin kutanyakan" Ucap Namja itu kemudian Ia pun menarikku dan membawa ke tempat duduknya, sekarang kami duduk berhadapan
"B-bagaimana bisa kau berada di sini Sehun?" Ucapku sambil menatap ke arah lain
"Karena aku sudah menyelesaikan kuliahku, jadi niatku kesini adalah untuk berlibur, tapi tak kusangka aku akan bertemu wanita yang mungkin saja sekarang akan menjadi istriku" Jawabnya yang membuatku melotot kearahnya"Awalnya aku akan menjadi istrimu jika kau di mementingkan kuliah bodohmu itu" Jawabku sambil berusaha menahan air mataku yang ingin terjatuh
"Maafkan aku, a-apakah aku sudah terlambat? Sepertinya aku sudah sangat terlambat, buktinya kau sudah memakai cincin pernikahan, kau sudah mempunyai suami, dan kau segera akan menjadi seorang Eomma" Ucap Sehun sambil menunduk
"A-aku dijodohkan" Ucapku yang membuat Sehun menatap kearahku
"Mwo?! Kau dijodohkan?! A-apa kau tidak menceritakanku kepada orang tuamu?" Tanyanya dengan nada lirih
"K-kupikir hubungan kita sudah selesai, aku menerima perjodohan ini agar aku bisa melupakanmu, aku sudah cukup untuk tersakiti selama ini" Ucapku"Bagaimana bisa kau sedang mengandung bahkan kalian berdua tidak saling mencintai?! Aku akan bertanggung jawab, kembalilah kepadaku kumoh-"
"AKU SUDAH MENCINTAINYA SEHUN!! AKU SUDAH MENCINTAINYA TERLALU DALAM!! DAN SEKARANG AKU SUDAH TIDAK ADA LAGI PERASAAN KEPADAMU! Maka tolong, dari sekarang jangan pernah mencari atau bertemu dengan ku lagi" Ucapku sambil menangis, aku sudah tidak bisa menahannya lagi, aku merasakan banyak pasang mata yang melihat kearahku, tapi aku tidak memperdulikan itu
Sehun hanya bisa mematung terhadap ucapanku tadi
"A-aku akan pergi" Aku pun mengambil minumanku dan berlalu darinya
Hampir saja aku pergi, Sehun dengan tiba - tibanya saja Ia menarikku lagi, sehingga sekarang kami berhadapan
"Apa lag-"
"Aku akan selalu ada untukmu, dimana pun dan kapan pun, jika kau mempunyai masalah, aku akan selalu ada untukmu" Ucapnya memotong ucapanku, aku sama sekali tidak mengubris ucapannya, aku pun segera berlalu ke dalam mobil Baekhyun

KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghae Sajangnim!!~ [BaekYeon FF]
Romans"Aku menyu-... maksud ku AKU MENCINTAIMU KIM TAEYEON!!" teriak Baekhyun Pada awalnya Taeyeon sangat terjekut mendengarnya, hatinya serasa berdetak lebih cepat "Nado Baekhyun-ah" jawab Taeyeon