♡Steven Jeffrey2♡

75 21 2
                                    

Huaaaa hai hai hai udah lama gak jumpa MySACA uhh kangen deh😔 aku kembali ni bawa cerita abal abal hasil otak sendiri. Okeh selamat baca yahh lope lope untuk kalian semua😗😘😚😗😘😚

Hari minggu adalah saat-saat yang ditunggu Steven kecil, dimana ia dibawa oleh mamanya ketaman kota. Bersama anak-anak yang lain ia bermain dengan riangnya.

Berlari,menyusuri terongan,memanjat jaring,serta meluncur dengan cepat bagai superman.

Dan hal yang ia sangat senangin adalah saat ia bermain bola bersama teman-teman yang lain.

''Stev tendang sini''seru salah satu temannya dan Steven menganggukkan kepalanya.

Titt...tittt..Bruk..

Kaki yang terayun ingin menendang bola terhenti karna suara bising itu, segera Steven kecil menoleh dan betapa terkejutnya ia.

"Mama?''sahutnya dengan nada bergetar.

---------------------------------

Pemakaman mamanya telah siap dan sekrang makam mamanya telah sepi hanya ada ia dan sang papa yang baru saja pulang dari luar negri.

Steven hanya menatap makam itu serta berharap kalau itu semua hanya mimpi yang akan berakhir jika ia bangun nanti.

''Sayang kita pulang yuk''ajak papanya dengan suara paraunya, ia tidak bisa menutupi bagaimana sakitnya yang ia rasakan setelah kehilangan orang yang ia sayangi. Matanya selalu mengalirkan cairan bening yang tak henti-henti berhenti.

''Bentar ya pa,sebentar lagi''kata Steven dan sambil berharap lagi.

'YaTuhan,mama Stev gak bangun lagi ya? Stev sendiri? Tuhan jahat!!'batin Steven sambil menggigit bibirnya yang ingin berteriak.

_____________________________

Dua minggu telah berlalu namun ia belum juga dibangunkan dari mimpinya ia masih mengurung dirinya dikamar ia masih bertingkah seolah-olah mamanya masih hidup ia memanggil-manggil mamanya untuk mengambilkan makanannya,mangambil susu,mengambil jus namun satupun dari permintaannya tidak ada yang dikabulkan oleh mamanya hanya bibi Ani yang mengantarkannya.

''MAMA JAHAT..MAMA JAHAT..MAMA GAK PERNAH MELUK STEV..MAMA GAK NGATER MAKANAN STEV..MAMA GAK BAWAIN SUSU STEV..MAMA PERGI..MAMA GAK PAMIT...MAMA PULANG LAMA..MAMA JAHAT..STEV BENCI LIAT MAMA''teriak Steven dengan kesalnya semua barang yang ada dalam kamarnya hancur ia melemparkan benda satu ke yang lain ,membanting,menendang,dan bahkan ia menubrukkan dirinya pada dinding.

_______________________________

Waktu telah berlalu dan Steven bukanlah Steven yang orang kenal lagi. Steven yang sekrang ini dari sosok yang ramah,ceria, dan hangat berubah menjadi Steven pemarah, cuek dan dingin.

Laki-laki dengan seragam putih birunya melangkah dengan gagahnya di koridor kelasnya,berlagak bagai dia penguasa di sekolah itu.

''Eh cup catatatin PR gue ya. Tulis yang bener, trus lo harus bisa buat tulisan lo mirip ama tulisan gue''kata laki-laki itu sedangkan anak laki-laki berkaca mata itu hanya mengangguk mematuhi perintahnya.

Namun seorang gadis yang sedari tadi memerhatikan mereka merasa risih dengan kelakuan anak itu yang semena-mena pada temannya.

''Eh lu tu niat sekolah atau enggak sih?! PR aja udah gak ngerjain malah minta di tulisin dasar manja!''sahut perempuan itu dihadapan anak itu.

Anak laki-laki itu hanya menatap datar pada anak perempuan yang ada di hadapannya,menimang-menimang kalimat jenis apa yang akan ia katakan pada perempuan ini.

WITH US STRONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang