°01

10.6K 354 0
                                    

" Kau sangat menyebalkan, knapa harus kau yg hidup! knpa bukan appa dan eomma, krn kau mereka pergi meninggalkan ku "

" Mianhae eonnie, aku tdk tau eomma dan appa akan pergi meninggalkan kta "

" Apa katamu kta? Itu orangtuaku dan kau bkan siapa-siapaku kau hanyalah sampah, knapa dlu eomma memunggutmu ah krn kau hampir saja mati krn kelaparan. Eomma menemuimu di tong sampah dan buktinya sekarang kau membesar krn sifat sampahmu ituu "

" Eonnie aku ini dongsaengmu"

" Bukan, kau bkan dongsaengku. Aku tak punya dongsaeng aku tak punyaaaa dan aku tak akan membiarkan mu hidup kau jahat kau sungguh jahat lisa aku membencimu, enyahlah kau dari sini "

" JANGANN EONNIEE "

***
" Tidakk " Teriak Lisa

" Lisa kau knapa " Ucap Jisoo Khawatir

Lisa langsung memeluk Jisoo erat dengan tanpa ia sadari air matanya jatuh kepipi

Jisoo membalas pelukan Lisa dengan lembut seakan ia tak mau kehilangan Lisa

" Apa kau bermimpi buruk lagi " Tanya Jisoo kepada Lisa

Lisa melepaskan diri dari pelukan Jisoo " A - aku takut eonnie aku sungguh takut ini akan terjadi hikss "

" Terjadi? Kau tak perlu takut aku ada disini selalu menemanimu, jadi tenanglah. Ceritakan apa yg kau mimpikan barusan."

" Seulgi eonnie, dia akan membunuhkuu aku sungguh takut eonnie "

" Itukan cuma mimpi jadi tenangkan dirimu, sebentar lagi kta latihan persiapkan lagu comeback kita jadi istirahatlah. Hilangkan semua fikiranmu itu jauh, kami semua tak mau kau lemas krn hanya kau lah satu-satunya maknae di blackpink, kami akan melindungimu "

" Gomawoo eonnie "

" Istirahatlah " Jisoo berlalu pergi meninggalkan Lisa dikamar

Selang beberapa menit Tiba-tiba iPhone Lisa berdering

" Seulgi eonnie, gimana ini? " Ucap Lisa panik

" Angkat tidak? Angkat Tidak, lebih baik aku angkat " Akhirnya Lisa mengangkat telepon dari Seulgi

" H -- hallo "

" Kau kemana ah? Ini sekarang waktu jam makan malamku dan kau tak kunjung balik, pulang sekarang dan masakan makan malamku, aku sangat lapar cepat "

" Tpi eonnie, aku masih ada latihan "

" Apa latihan katamu? Hey aku saja sedari tadi selesai latihan dan kau belum, kau habis melakukan apaa Lisa? ini udah malam dan cepatlah pulang atau kau akan mendapat ganjarannya, ingat "


" I - iya, eonnie aku segera pul - "

Tuut


Tuut

Tanpa menunggu jawaban dari Lisa, Seulgi menutup teleponnya

Lisa bingung harus lari tanpa pamit ataukah harus menunggu latihanya kelar

" Lisa, kau tak istirahat? " Tanya Jisoo didpan pintu

" Mian eonnie, aku harus pulang sekarang sebelum Seulgi eonnie marah besar padaku " Ucap Lisa panik

" Baiklah kau lebih baik pulang sebelum ia memarahimu tapi aku akan mengantar mu pulang "

" Tak usaha eonnie aku bisa sendiri " Lisa menolaknya secara halus

" Ini sudah malam dan tak baik seorang yeoja berkeliaran "

" Tpi kan ini Baru jam berapa eonnie, please aku tak mau Seulgi eonnie tambah marah padaku "

" Lebih baik Jiso eonnie mengantarmu pulang Lisa nuruti aja " Sela Rose karna ia tahu gimana Sifatnya Lisa

" Baiklah eonnie aku tak menolaknya "

" Kajja " Jiso menarik tangan Lisa menuju parkiran, saat di dalam mobil suasananya tuh canggung banget tpi krn Jiso penasaran akhirnya ia memilih untuk menanyakan soal dia dgn eonnienya

" Lis, sebenarnya kau dan Seulgi itu saudara apa bukan sih "

" Heh, saudaralah eonnie "

" Tpi kenapa dia memperlakukan mu layaknya adek tiri? "

" Aku Memang adek tirinya dia eonnie " Ucap Lisa jujur ia tak mungkin menyembunyikan semua itu.

" Mwo? Jadi gimana ceritanya "

" Eommaku menikahi appanya Seulgi eonnie "

" Oh gitu, apakah dia membencimu kan setiap ada saudara tiri pasti salah seorang membencinya, apa seulgi juga termasuk membencimu?"

" T - tidak eonnie "

" Tpi mimpimu barusan apa dong? Kan Seulgi ingin membunuhmu "

" K - Kan eonnie bilang i - itu cuma mimpi " mengelak Lisa

" Iya juga sih "

Saat sampai dpan halaman rumah Lisa

Jiso hendak turun tpi ditahan sama Lisa alasannya ini udah larut malam tpi kenyataannya bukan itu alasannya, Lisa takut jika Seulgi memarahi Jiso

Akhirnya Jiso memutuskan balik ke dormnya

Lisa hendak mengetuk pintu tiba-tiba pintunya kebuka sendiri dan menampakan Seulgi yg tengah berdiri berkacak pinggang sesekali menghentakan kakinya dilantai

" Dari mana saja kau ah !! Ini sudah jam makan malamku dan kau melupakannya " Teriak Seulgi

" Masuk " Seulgi menarik rambut Lisa paksa

" Sakit eonnie " Meringis Lisa

Seulgi menghempaskan badan Lisa kelantai

" Sakit heh, itu ganjarannya krn kau melewatkan makam malamku dan sekarang kau tdk boleh masuk kamar, tidur saja disofa " Ucap Seulgi

Setelah kepergian Seulgi, Lisa menangis krn diperlakukan layaknya kambing

" Eomma hiks, sakit eomma! kenapa eomma meninggalkan ku knapa eomma hiks. Seulgi eonnie berubah saat appa dan eomma sudah tak ada hikss, aku sendiri eomma aku sendiri hiks "

Lisa menutup wajahnya dgn kedua telapak tangannya


***

To Be Continued 👉


Please Don't Hate Me | Good Bye Eonnie | Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang