°07

2.3K 124 0
                                    

Author Pov

" Sangat berani sekali dia, sudah aku memperingatinya tpi dia tak melaksanakan. Baiklah jka itu permainanmu akan aku ikuti sesuai cara main mu Lisaa " Geram Seulgi yg sedari tadi pantau Lisa dan Mingyu

Saat ini Seulgi sedang berada didalam rumah menunggu kepulangan Lisa

Dan yah, baru dipikirkan Lisa sdah berada dalam rumah dan Lisa melihat Seulgi berdiri diambang pintu

Wajah Lisa mulai panik dan pucat ia berfikir apakah eonni melihatku bersama Mingyu

" E - eonnie sedang apa? "

" Sedang apa kau tanya Oh ayolah sayang aku sedang menunggu kepulangan dongsaengku, apa kau tak senang? Aku sangat khawatir akan kesehatanmu? " Ucapnya mengejek sembari merangkul pundaknya Lisa dan berjalan menuju ruang yg selalu ia tempati bersama sejak eomma dan appanya masih ada tpi sayang setelah insiden kecelakaan appanya ia jarang berkumpul bersama lagi

" Duduklah, aku akan membuatkan mu minuman. Pasti kau sangat hauskan " Ujarnya meninggalkan Lisa sendirian dan berjalan menuju dapur

Lisa bingung? Mengapa Seulgi tiba² berubah secara drastis? Perasaan waktu disekolah ia disakiti olehnya tpi mengapa berubah menjadi perhatian

Sesaat kemudian Seulgi membawa baki dan segelas jus tpi sayang sekali jus yg Seulgi bawa tertumpah dan mengenai baju sekolahnya Lisa

" Ups … aku tak sengaja, mm lebih baik kau jilati saja baju mu itu agar bersih dan satu lagi kau kan haus? Minum saja itu "

" Tpi kan eonnie ini kotor "

" Kotor? Yah itu urusanmu aku tak perduli and satu lagi mengapa kau jalan bersama Mingyu kau tau aku melarangmu tpi kau malah melanggarnya, hebat yah kau! apa tak cukup puas kau merebut appaku, aku muak dgnmuu muak " Teriak Seulgi

Tanpa Lisa sadari air matanya jatuh begitu saja saat mendengar Seulgi membentaknya dan meneriakinya

" Hiks eonnie Mian tpi aku mencintai Mingyu dan aku tak mau melepaskannya, maafkan aku eonnie "

Tanpa menanggapi ucapan Lisa, Seulgi menarik rambutnya lalu mengempaskannya di tembok.

Hidung Lisa mulai bercucuran darah Seulgi sangat kesel dgan ucapannya Lisa. Tidak sampai disitu ia menginjak tanganya Lisa sehingga memar

" Akh sakit eonnie, cukup "

" Cukup katamu, aku muak dgn semuaa sikapmuu. Aku benci sangat membencimu Lisaa " Mengoyangkan kakinya sehingga tangan Lisa semakin parah

" Akh e - eonnie aku mohon hentikan, ini sungguh sangat sakit " Suara Lisa semakin down, bagaimana ia tdk kuat lagi dgn rasa pening dikepalanya, baru sebentar ia sembuh dari sakitnya dan sekarang tambah lagi

" Ini tdk seberapa Lisa, yg sakit itu aku bukan kau! Aku kehilangan appaku karnamu dan Mingyu menjauhiku juga karnamu, kau " Kembali menarik rambutnya Lisa hingga ia berjinjit

" Akh - Sakit eonnie sakit hiks " Ucapnya sembari memegang rambutnya yg sebagian rontok

Ia kembali mengempaskan badannya Lisa kelantai dan saat itu Lisa tak sadarkan diri

Seulgi menendangnya ia kira Lisa berpura² pingsan " Hey, bangun cih kau mau bercanda dgnku " Tapi tdk ada respon darinya, Seulgi berjongkok memeriksa Lisa dan ternyata ia tak berpura-pura

" Lebih baik aku pergi sebelum seseorang melihatku "

Ia berjalan menuju bagasinya dan melucur ke dorm nya

***

" Gimana klo kta kermah Lisa saja untuk menjenguknya, yah semoga saja ia sembuh dan dpat berlatihan lagi " Ucap Antusias Jenni

" Baiklah, kalian siap²lah " Ujar Jiso

" Lah kami semua udah siap eonnie, ayo kta berangkat? Aku sangat kangen dengannya dan aku pengen memeluknya " Ucap Rose dari belakang

" Yah klo sudah, ayo berangkat sebelum kta keduluan " Ujar Jiso

" Keduluan? Emang siapa yg mau didahului? " Tanya Rose bingung

Mereka belum tau jka Lisa dan Mingyu udah pacaran, lebih baik Lisa saja yg memberitahukan mereka. Jiso tak mau mengurus urusan percintanan Mingyu dan Lisa

" Kalian akan tau sendiri, ayo "

" Eonnie, aku lupa membeli sesuatu di toko buku apakah kalian bsa menemaniku. Sebentar saja, habis itu kta langsung aja kermahnya Lisa " Ujar Rose

" Ros, kau gimana sih!! Katanya kangen tpi dianya sendiri lupa jka mau beli buku, kajja " Nyolot Jenni

" Mianhae Eonnie " Cengiran kuda rose

***

Saat kepergian Seulgi barulah Lisa sadar walaupun rasa sakit dikepalanya masih ia rasakan

" Akh - " Sambil memegang kuat kepalanya yg sangat sakit

Lisa hendak berdiri tpi ia malah jatuh dan jatuh lagi terpaksa ia ngesot menuju sofa untuk membaringkan badannya sejenak

Betapa terkejutnya ia melihat panggilan tak terjawab ada 20 kali dan itu adalah Mingyu semua. Apakah ia akan datang menemuiku itulah yg ada dipikiran Lisa

Mau tdk mau ia harus berjuang menaiki tangga daripada ia dilihat mingyu dalam keadaan berantakan seperti ini. Lisa terus berjuang walaupun sesekali jatuh

Akhirnya ia sampai dan ngesot kedalam kamarnya Lisa sangat tdk sanggup untuk berdiri dan tangannya sangat perih menyentuh lantai mau gimana lagi jka ia berdiam diri terus maka ia kan ketahuan dan bingung harus jawab dgn kalimat apa? Saat ia memegang gang pintu, Lisa melihat darah bercucuran dari sela² jarinya dan sangat sakit!!

" Eomma Tolong akuu Hiks - " Isak suara tangis nya, Lisa tdk sanggup lgi hidup jka bukan demi eonnienya tpi sayang sekali Seulgi malah memperlakukan ia layaknya seorang Yeoja sandraan krn kedua orang tuanya tdk membayar uang jaminan tpi ini sebaliknya

Hp Lisa berdering tanda telepon masuk dan itu Mingyu lagi?

Sebelum mengangkatnya ia mengatur nafasnya terlebih dahulu

" Hallo, Ada apa Min? "

" Lisa!! Kau darimana saja? Aku khawatir dgnmuu, kau ada dimana skarang? " Dari nada bicaranya ia sangat khawatir dgn Lisa

" Min sayang kau bertanya atau ingin menyerangku sih, aku bingung harus jawab mulai dari mana? Ok yg pertama, kau dari mana saja? Aku selalu ada dirumah Mingyu dari tadi kau yg mengantarku pulang, Yg kedua kau ada dimana sekarang? Huftt pertanyaanmu sangat bodoh !! Aku berada dirumah dan tak kemana mana, sudahkan puas "

" Ohya aku lupa?! Aku sangat Takut kehilanganmu Lisa sangat takut!! Aku kira kamu pergi meninggalkanku, asal kamu tau aku tuh tak bsa hidup tanpamu "

" Alasan!! Semua cwo begitu jga kali aku tak bsa hidup tanpamu, Tpi ujung²nya ngebet lagi sama cwe lain, sdah Basi tau dengar rayuan gombal yg Gaje banget "

" Hey!! Aku sangat serius dgn ucapanku, biar sekaligus kamu gantung diri aku akan ikut dg … " Ucapan Mingyu terhenti krn ia tak mau mendengar sambungan kata Mingyu

" Jaga Ucapanmu Tuan Kim, itu takan terjadi walaupun aku pergi dari dunia ini, kamu harus bertahan hidup walaupun tanpaku. Keluargamu masih membutuhkanmu, jadi jangan lakukan hal sebodoh itu "

" Yahyah sayang, aku Vc kamu yah "

" Jangann! "

" Kenapa? Aku pengen lihat Wajahmu yg sangat Imutt bagikuu "

" Bukan begitu! Tpi aku belum mandi dan aku sangat berantakan, sebentar saja yah aku mau membersihkan badanku dlu annyeong "

" Lisaaa Tung … "

***
Ditunggu Vomment nya Gaes and Koment nya


Sampai sini dlu yah 😊

To Be Continued 👉

Please Don't Hate Me | Good Bye Eonnie | Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang