Chapter 16

38 10 0
                                    

give me a vote!

Enjoy xx


##



Elle's POV


Sudah 2 hari ini aku tak mengikuti semua kegiatan dikampus, sudah 2 hari ini juga aku tak bertemu teman-temanku. Rasanya sepi sekali jika sehari tidak bertemu mereka. Walaupun bisa terhitung aku masih anak baru namun mereka seperti sudah mengenalku begitu lama.

Kuputuskan hari ini untuk pergi ke kampus dan membawa mobil sendiri. Kurasa keadaanku sudah mulai membaik, dan kurasa tak seharusnya juga aku selalu bergantung dengan orang-orang yang ada disekitarku. Beruntung dad mengizinkanku untuk pergi ke kampus hari ini. yeaaay hari ini aku sudah memulai kegiatanku seperti biasanya.


"hai Elle. bagaimana kabarmu?" tanya seseorang yang kini menyamakan langkahnya agar bersebelahan denganku.

"hey. baik, Niall. Bagaimana denganmu?" tanyaku yang terus berjalan melewati koridor sekolah.

"kurasa keadaanku lebih baik saat melihatmu bergembira hari ini." ucapnya diselingi tawa.

"apa kelas pertamamu, Niall?" tanyaku seraya melihat jam di tangan kiriku.

"fisika." jawabnya.

Aku mengangguk pelan, "okey kita berpisah disini, see u Niall." ucapku dan langsung melambaikan tanganku pada Niall. Aku pun segera bergegas untuk kekelas, kebetulan Cara dan aku memiliki jam pertama yang sama.

"haaaai, I miss u so much." ucapku saat menemukan Cara yang sudah terduduk. Dia memelukku cepat.

"kau kemana saja Elle." tanya nya yang masih mengunyah wafer itu, "aku baru merasa baik hari ini" jawabku.

"apa kau akan segera latihan Cheers? Umm kupikir sebaiknya kau istirahat dulu saja, karna kurasa Lee tidak akan mengizinkanmu untuk ikut latihan mengingat keadaan mu baru saja membaik." jelasnya.

"tidak Cara, aku baik-baik saja. Ajarkan aku gerakan-gerakan inti lagi ya? Kau tau kan 2 hari ini aku absen latihan Cheers. Aku tidak mau tertinggal jauh." keluhku dan ia mengangguk cepat.

Tak lama dosen datang, dan aku mulai memperhatikan materi yang ia sampaikan.


--


"Elle kau mau kemana?" tanya Gigi sedikit berteriak, aku yang sedang merogoh tasku mengambil baju pun langsung menoleh ke Gigi.

"ruang ganti." balasku sedikit berteriak juga.

"sebentar, aku akan menemanimu." ucapnya sembari meneguk air mineral nya dan langsung menghampiriku. Aku pun mengangguk dan langsung berjalan menuju ruang ganti.


Gigi bilang ia tak mau kejadian yang menimpaku saat itu terulang lagi, jadi ia berjaga-jaga saja sampai mengantarkan ku ke ruang ganti agar tak terjadi apa-apa.

Tak lama kami pun keluar dari ruang ganti, kini aku sudah memakai seragamku. Lama-lama aku sudah semakin nyaman dengan seragam Cheers ini. dan kini aku mengerti kenapa pakaian Cheers dibuat sependek ini, mungkin agar leluasa saat melakukan gerakan-gerakan nya.


"Elle kau tunggu disini dulu ya, aku ingin mengambil pom-pom diruangan penyimpanan." ucap Gigi, aku pun hanya menganggukan kepala dan terduduk di kursi supporter. Aku menunduk untuk menalikan tali sepatuku dengan kencang.

Gotta Be You [Harry Styles]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang