Part III

34 6 7
                                    

Kau sungguh tak pernah tau,aku hanya menutupi perasaanku dibalik ekspresi datarku.Tolong jangan bersikap seperti memberi harapan palsu.Seakan melimpahkanku beribu peluang untuk memilikimu.Dan aku? Tak punya sebuah alasan pun untuk melepaskanmu.
-Anabella Suncryssa Mahendra

❤❤❤

"Tante Frista..."
Bella segera melangkah menuju Frista,mamanya Adit dan memeluknya.Ia benar-benar rindu pada tante satu-satunya ini.

"Eh,Ana..
Kamu udah besar yah.Kamu cantik kayak mama kamu, udah kelas berapa"

"Baru kelas XI tan"

"Oh ya,kamu skolah di SMA PELITA HARAPAN"

"Iya tan.Tante baru pulang dari Amrik?"

"Iya.Tante udah bawa ole-ole khusus buat keponakan tante yang cantik. Udah disimpan sama mama kamu tadi. Ngomong-ngomong kamu satu skolah sama anak tante yang ganteng ini.Adit,sini..."
"Kenalin,ini Ana,sepupu kamu.Anaknya tante Juwita."

"Loh,ini Ana mam?Bukannya namanya Bella"ujar Adit dengan ekspresi yang menunjukkan rasa penasarannya.

"Iya,kak.Namaku Anabella,jadi kalo di skolah seringan dipanggil Bella" ucap Bella menjelaskan sembari memberi seulas senyumnya yang membuatnya tampak lebih manis.

"Jadi klian udah saling kenal"Frista kembali bertanya pada sepasang sepupu itu.

"Iya ma...Ana adik kelas aku di skolah..."Adit tersenyum dengan kedua sudut bibirnya terangkat sehingga tampak lebih tipis.Bella memperhatikan Adit sedari tadi,senyuman Adit membuat Bella salah tingkah.

Bella memang biasa dipanggil Ana di rumahnya.Wajar saja Adit nggak tau kalo Bella adalah Ana,sepupunya sekaligus adek kelas yang udah lama menyimpan rasa suka,atau lebih tepat 'mencintainya' semenjak ia masih duduk di bangku smp.

"Bagus dong kalo gitu.Biar bisa makin dekat.Iya nggak mbak?" Frista mengangkat kedua alisnya ke arah Juwita seakan meminta persetujuan.

"Iya mba.Nanti mbak Frista sama Adit bakalan sering-sering ke sini"ucap Juwita,mamanya Bella yang menyelonong begitu saja ke samping Frista.

Bella dan Adit terlihat kaget.Pasalnya keduanya baru tau kalo mereka adalah sepupu.
Memang,Adit nggak pernah
ke rumah Bella sebelumnya.Dan juga,selama 5 tahun terakhir ia tinggal bersama ayahnya.Karena Frista sibuk bekerja di Amerika dan baru pulang kemarin pagi ke Indonesia.
Walau merasa kaget,ada suatu perasaan senang dan bercampur aduk dengan rasa gelisah yang tak bisa diungkapkan Bella.Di satu sisi ia senang,ia akan sering melihat Adit.Disisi lain,Bella sedih,ia baru sadar kalo Adit belum tau kalo ia suka sama Adit.Yah,meski Bella merasa ia udah nunjukin perhatian lebih sama Adit,memfollow di instagram,cari idline nya ,nge-like status Adit,chattingan sama Adit yah intinya Bella jadi stalkernya Adit gitu. Gimana kalo rasa 'cinta' Bella bakal ketauan sama Adit,apa Adit malah ngejauhin Bella? Bella hanya terdiam,sambil merenunginya.

❤❤❤

" Adit,gimana skolah kamu?"
"B aja mam.Adit brangkat dulu yah..."
"Eh,tunggu sebentar.Mulai sekarang,kamu nggak usah capek-capek naik motor.Nih,kamu bawa mobil mama aja.Gimana?"

"Makasih mam...Mama baik deh"

Adit meraih kunci dari tangan mama nya.Dan mencium punggung tangan mamanya itu.

                 You're The Only One💞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang