Legend Of The Seven Knight

Pesan

Tujuh pengawal kerajaan itu melesat dengan kecepatan cahaya diluar angkasa menuju sebuah planet yaitu Bumi. Namun mereka terpisah di berbagai perjuru di bumi.

●Anak pertama : Leonardo Arthur. Mendarat di kawasan gunung berapi, Dengan didampingi seorang penjaga yang bernama Argenta yang akan mengajarinya unsur api.
●Anak kedua : Sam Arthur. Mendarat di istana bawah laut, Dengan didampingi seorang penjaga Yang bernama Aprodhit yang akan mengajarinya unsur air.
●Anak ketiga : Leofric Arthur. Mendarat di sebuah bukit, dengan seorang penjaga yang bernama Lero roo yang akan mengajarinya unsur angin.
●Anak keempat : Kevin Arthur. Mendarat di sebuah tempat di bagian barat, dengan didampingi seorang penjaga yang bernama Ran yang akan mengajarinya unsur petir.
●Anak kelima : Noctis Artur. Mendarat di padang pasir, dengan didampingi seorang penjaga yang bernama Sui yang akan mengajarinya unsur bumi.
●Anak keenam : Dohko Arthur. Mendarat di sebuah tempat yang diselimuti salju abadi, dengan didampingi seorang penjaga bernama Urokai Agvin yang akan mengajarinya unsur es.
●Anak ketujuh : Rafael Arthur. Mendarat di sebuah lembah, dengan didampingi seorang penjaga bernama Regis yang akan mengajarinya unsur kegelapan.

seiring waktu, Ketujuh pangeran tersebut tumbuh dewasa. seiring waktu tersebut mereka mempelajari ilmu beladiri dan pengendalian unsur dari penjaga mereka. Dan inilah saatnya mereka mengetahui siapa mereka......

"Putraku, mungkin kalian saat ini sudah dewasa. Kalian sebenarnya tujuh bersaudara. Maafkan ibu karena tidak bisa menemani kalian. Oh iya.... ayah kalian memberikalian masing masing sebuah senjata untuk kalian. Kalian bisa mencarinya melalui cincin yang kalian kenakan itu, dan semua yang kalian butuhkan sudah ada di cincin yang kalian kenakan. Cara menggunakan cincin itu dengan membayangkan apa yang kalian butuhkan lalu bilang "Aktifkan". Jadilah anak yang baik putraku. Jangan bertengkar saat kalian sudah bertemu nanti. Ayah dan ibu menyayangi kalian semua meskipun saat ini kami tidak bersama dengan kalian semua. Do'a kami selalu menyertai kalian."

Ketujuh pangeran meneteskan air matanya......

"Baiklah kalau begitu..... aktifkan"

Setelah sesaat baju yang mereka pakai langsung berubah menjadi baju petarung kerajaan

"Baiklah, ayo kita berangkat......"

Mereka langsung melesat mencari satu sama lain.....

Bersambung