Hari ini Shin Hye dan calon putrinya baru pulang berbelanja. Mereka baru sampai di rumah Jung Yong Hwa. Walau pun cukup lelah, tapi wajah mereka tampak bahagia.
"Bukan kah ini menyenangkan sayang?" Shin Hye berucap sambil membuka pintu bagasi.
"Iya, Shin Hye eomma. Lain kali kita pergi lagi ya?" Pinta Somin. Mereka tertawa bersama.
Sampai seorang pria tampan menghapiri mereka dengan wajah cemberut.
"Lagi-lagi appa tidak di ajak." Kata Yong Hwa membuat Shin Hye dan Somin menolehkan kepalanya.
"Hehehe.. mianhae appa! Tapi ini adalah urusan wanita. Jadi appa tak boleh ikut." Kata Somin mengejek sang appa.
"Itu benar oppa. Kau tak boleh ikut urusan wanita." Dan Somin tertawa melihat appa nya tambah cemberut.
"Aku cemburu. Sepertinya kita harus cepat menikah sayang. Dan aku akan membuat anak laki-laki yang bisa ada di pihakku." Kata Yong Hwa sedikit menggoda Shin Hye.
"Yakk.. apa maksud oppa bicara begitu di depan putrimu!" Shin Hye malu. Somin yang mendengar ucapan appa nya segera membantah.
"Tidak mau.. aku mau nya adik perempuan yang lucu." Kata Somin protes.
"Eyy.. kan kalau anak perempuan appa sudah punya dirimu sayang." Jawab Yong Hwa. "Jadi appa mau buat anak laki-laki saja." Lanjutnya.
"No.. adik perempuan! Ya Shin Hye eomma.. aku mau adik perempuan." Somin menatap Shin Hye penuh harap.
"Kalian ini. Oppa.. kita saja belum menikah. Kenapa malah bicara anak." Cemberut Shin Hye.
"Hehehe.. habisnya aku sudah tidak sabar." Kata Yong Hwa sambil mengusap tengkuknya malu.
"Appa.. bantu aku bawa ini. Ini berat." Kata Somin menunjuk belanjaannya. Yong Hwa melihat itu hanya menggelengkan kepalanya.
"Inilah salah satu alasan aku ingin seorang putra." Melihat banyaknya barang yang di beli putrinya.
Yong Hwa masuk terlebih dulu sambil membawa belanjaan putrinya. Shin Hye masih mengunci mobilnya. Dan Somin menutup pagar depan. Tapi sebelum pintu tertutup dua orang yang sudah lama tidak Somin lihat muncul di hadapan nya.
"Mau apa kalian ke sini?" Ketus Somin.
"Kami tak ada urusan dengan mu.!" Jawab Seo Hyun tak kalah ketus.
"Siapa yang mengijinkan kalian masuk eoh?" Kesal Somin menghalangi jalan ibu dan anak itu.
"Minggir. Kami tak ada urusan dengan mu." Kata Hyun Joo.
Mereka masuk dan bertemu pandang dengan Shin Hye.
"Siapa kalian beraninya membentak putriku?" Kata Shin Hye.
"Woahh.. apa ibunya Somin bangkit dari kubur nya? sampai Kau mengaku-ngaku ibu nya?" Kata Seo hyun dingin.
"Kau!! Beraninya bicara begitu." Shin hye melihat Somin marah,dan mencoba memeluknya.
"Sayang.. kenapa kalian tidak masuk?" Panggil Yong Hwa yang keluar.
"Yong Hwa oppa annyeong." Sapa Seohyun ramah.
"Ahjussi apa kabar?" Tanya Hyun joo.
Yong Hwa melihat Somin di dekapan Shin Hye dengan wajah kesal, sementara Shin Hye menatap datar.
"Hm. Baik" kata Yong Hwa dingin. Dia masih kesal dengan kejadian waktu sudut bibir Shin Hye luka karna tamparan tetangganya itu.
"Ahjussi.. kami habis liburan dari Jepang loh. Aku dan mama membawa oleh-oleh untuk ahjussi." Kata Hyun Joo sambil mengapit lengan Yong Hwa manja. Seohyun tersenyum manis melihat nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
mommy baru
RomanceJung Yonghwa seorang duda anak satu . di usia nya yang memasuki kepala 3 atau lebih tepat nya 36thn iya mempunyai seorang putri beusia 13thn ..