SIX

9 3 3
                                    

"At some point, you have to realize that some people can stay in your heart but not in your life"

-------------

"Apa perusahaan ini milikmu?" tanya Sena, Wonwoo mengangguk.

"Seharusnya kau tidak menerimaku disini, seharusnya kau menolak lamaranku!" ucap Sena,

"Aku tidak mau melakukan itu," jawab Wonwoo, Sena terdiam. "Aku ingin bertemu denganmu lagi, aku ingin kita selalu bertemu setiap hari!" ucap Wonwoo, Sena menelan ludahnya dengan susah.

"Wonwoo..hubungan kita sudah berakhir.." ucap Sena,

"Aku tahu itu," ucap Wonwoo. Lalu, ia mengeluarkan selembar kertas yang berisi perjanjian kerja.

"Hanya 6 bulan, setelah itu kau bisa pergi atau perpanjang kontrak ini" ucap Wonwoo, Sena pun menandatanganinya.

"Ruanganmu ada di sebelah sana, selamat bekerja untuk hari ini"

Sena pun meninggalkan ruangan Wonwoo tanpa menengok kepadanya.

"Tapi aku berharap kau tidak akan pergi lagi, Kang Sena..."

-----"-----

"Jam 4 nanti anda akan ada rapat bersama para pendiri perusahaan" ucap Sena, Wonwoo menghentikan pekerjaannya dan menatapnya.

"Baiklah, setelah itu temani aku makan malam" ucap Wonwoo, Sena menatapnya heran.

"Hanya sekali ini" lanjut Wonwoo,

"Baiklah, hanya untuk kali ini"

6 P.M.

"Hyung"

"Jungkook? Mengapa kau ada disini?" tanya Wonwoo,

"Untuk mengikuti rapat bersamamu, apa itu salah?" jawabnya, Wonwoo pun mengehela nafasnya.

"Dan juga, aku ingin bertemu dengan temanku disini" lanjutnya, Wonwoo menatapnya dengan antusias. "Siapa dia?" tanya Wonwoo, Jungkook tersenyum. "Kang Sena, dia temanku" jawab Jungkook. Wonwoo menatapnya tajam.

"Bagaimana bisa kau kenal dengan Sena?"

"Kami bertemu tepat setelah hubungan kalian berakhir, jangan tanya lebih lanjut jika kau tidak ingin menyakiti dirimu sendiri, hyung" ucap Jungkook, Wonwoo tersenyum pahit. "Sena milikku, jangan pernah berani untuk menyentuhnya!" ucap Wonwoo,

"Bagaimana jika aku menyentuhnya?"

"Kau akan mati ditanganku, dengarkan perkataanku baik – baik!" ucap Wonwoo. Lalu, ia pergi meninggalkannya.

"Kau sudah selesai rapat?" tanya Sena, Wonwoo mengangguk. "Kau sudah siap?" tanyanya, Sena pun mengangguk. "Kita berangkat sekarang"

------"------

"Kau masih sering ke restoran ini?" tanya Sena, Wonwoo mengangguk.

"Apa terjadi sesuatu saat rapat?" lanjutnya, Wonwoo menatapnya heran.

"Aku mengenalmu dengan baik, Jeon Wonwoo" ucap Sena, Wonwoo tersenyum.

"Apa kau sudah memiliki kekasih?" tanya Wonwoo, Sena mengerutkan dahinya

"Kenapa kau bertanya seperti itu?"

"Hanya bertanya dan kau hanya perlu menjawab"

"Belum"

"Baguslah,"

"Hanya itu yang kau pikirkan daritadi sehingga mukamu terlihat marah seperti itu?" tanya Sena,

Le PasséTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang