kau boleh memintaku pergi, namun jangan pinta menghentikan sajakku, sebab di sana kuabadikan sosokmu
setiap bayangan wajahmu adalah wajah puisiku
di sana
biarkan aku menorehkan suka duka, menuangkan setetes demi tetes rasadi sana
tempat hati luka sembuh tegar. Ruang dengan hiasan doa. Tanpa kau pinta, tanpa kau lihat, tanpa harap balasRahma,
2016
