chapter 8 end

613 39 17
                                    

"Mingyu"

"Y/n"

"Oh jadi kalian sudah saling kenal"

"Udah kan kita sekelas ma dan dia juga duduk di depan ku" jelas y/n.

"Ya karna kalian sudah saling kenal jadi ya sudah tidak usah lita perkenalkan lagi" ucap appa mingyu.

"Yasudah kalo begitu kita mau langsung ke poin nya aja, jadi kita mau nikahkan kalian berdua" lanjut appa mingyu. Y/n yang mendengar itu hanya ragu sebenarnya untuk menerima tapi demi ibunya ia pun hanya pasrah.

"Ya jadi kalian mau" ucap eomma mingyu. Mereka berdua hanya mengganguk. Y/n mengganguk pasrah , mingyu menggamguk dengan semangat.

'Tuhan memang baik aku blom mau bertindak saja sudah bisa dapetin y/n" batin mingyu.

"Yasudah kalo begitu kita bakal ngerayain pernikahanya bulan depan" ucap appa mingyu.

"Kenapa cepet banget" ucap y/n kaget.

"Karna lebih cepat lebih bagus"

Hmm ini yang ngomong mingyu bukan appa mingyu atau eomma mingyu maupun eomma y/n. Mereka yang disana mendengarnya pun kaget karna ucapan mingyu.

"H-hmm gak maksud aku itu tuh t-tuh i-tu-" ucap mingyu gugup.

"Ah sudalah pokoknya bulan depan pernikahan kalian" potong appa y/n.

'Mianhe jun'  batin y/n.

~skip~

*disekolah

Y/n pov

Aku binggung mau ngomong apa sama jun masalah pernikahan ku apa aku harus minta putus aja , tapi aku masih sayang sama dia. Tapi kalo aku gak minta putus gimana nanti pernikahanku. Ahhh aku sungguh binggung.

Hmm tapi aku merasa ada yang aneh pas kemaren percakapan orang tuaku. Kenapa mingyu berbicara seolah-olah ia senang dengan pernikahan ini.

Author pov

"Hai y/n sudah melamun saja pagi-pagi" kaget pinky.

"Ah pinky kau membuat ku kaget saja" ucap y/n dan pinky hanya tertawa.

"Pink"

"Hmm"

"Aku mau tanya nih"

"Tanya saja"

"Jadi gini aku tuh mau dinikahkan oleh mingyu tapi aku binggung gimana hubungan aku sama jun apakah aku harus mgomong ke dia atau aku tetap pertahanin hubungan ini. Aku bener-bener binggung pink. Tapi kemaren masa pas orang tua membicarakan pernikahanku mingyu keliatan seneng banget" jelas y/n.

"Menurut aku , kamu mending ngomong jujur ke jun. Dan jun bilang ke eomma kamu dan sapa tau eomma kamu akan membatalkan pernikahan kamu"

"Yaudah gomawo saranya pink"

~skip~

"Hmm jun aku harus ngomong sama kamu sebentar" ucap y/n sambil menarik jun untuk duduk lagi.

"Ya ngomong aja"

"Jadi gini aku mau kita putus" ucap y/n.

"Kenapa?!!" tanya jun sambil bernada dengan tidak santau. Ya iyalah baru pacaran masa udah putus aj.

"Jadi gini aku mau dijodohin oleh orang tuaku , cuman aku gak bisa nolak demi eommaku"

"Ya aku ngerti kok" ucap jun sambil tersenyum.

"Makasih"

End

Hehehehe ya tau nih ff gabtung banget maapkan authirnya ini ya. Binggung mau gimana lagi jadi udah bikin cepet-cepet end aj wkwkwk

Sorry

i'm sorry (mingyu x you x junhui) ✅END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang