IPA & IPS (OUR LOVE STORY)

Chapter 1

3 Juli 2016 : Daftar ulang PPDB

06.25 AM
"Cey... dimana lo?"
"Cey, bareng ga nih?"
"Cey banguuuuun"
"CHELSEA"
"Buset ini anak yaa, gue tinggalin lo"

ChelseaPOV

"Cey.. bangun kamu ke sekolah gak? Udah siang loh" Teriak mama dari depan kamarku

Aku mengerang dan berusaha mengumpulkan nyawa. Melihat jam dan ternyataa..

07.00 AM

"Anjirrr gue telattt, gue telattttt woyyy" Teriakku dengan panik dan melompat dari kasur.

"Gimana dong gimananaaaa. Ah sial gara-gara drakor sialann" Umpat ku yang benar-benar kesal

Sadar karena terlalu panik aku berusaha menenangkan diri. Aku mencari handphone dan..

5 panggilan tak terjawab
12 pesan dari 3 chat

Setelah membaca chat dari Sasha aku pun segera bangun dan memaksa untuk bergerakk.

"Chelseaa cepet bangun yaa mama tunggu dibawah" Kata mama yang membuatku kembali panik

Sial..

Aku segera mandi dan menyiapkan seragam tanpa mempedulikan bahwa aku sudah benar-benar terlambat.

***

07.46 AM

"Ma ayo maa aku telat mah" Ucapku pada mama yang sedang duduk di depan TV.

"Makanya kalau udah tau jadwalnya pagi tuh bangunnn, ini mah udah tau jadwal pagi masihhh aja malemnya nontonnnn muluu." Protes mama yang membuat ku jengkel.

Aku hanya manggut meng-iyakan perkataan mama. Karena memang semuanya benar.

Hari ini daftar ulang PPDB untuk jalur prestasi di SMAN 28 JAKARTA. Di dalam surat tertulis "pukul 07.00 - selesai". Tapi sekarang.. 08.04 AM.
Yaaa itulah chelsea, tukang ngarett.

***

SMAN 28 JAKARTA

"Sha kok lo gak bangunin gue pagi - pagi sih? Gue kan jadi kesiangan" Kesal ku pada Sasha yang hanya dibalas dengan muka jutek.

"Lo gak buka hp apa gimana sih cey? Gue udah nelfon lo dari jam setengah enam tau gaak" Balas Sasha yang membuatku merasa terpojokkan.

Aku diam dan berusaha mengingat..

'Emang sasha nelfon jam setengah enam yaa? Duh cey lo kok bego sih..'

"De ayo buruan ke kelas XI MIPA 2 ya, udah mau mulai." Kata kakak kelas memberi arahan.

Semua mengikuti arahan untuk memulai daftar ulang hari ini. Aku dan Sasha berjalan lebih dulu ke kelas yang dituju, agar lebih cepat selesai.

30 menit kemudian..

Ternyata setelah daftar ulang. Semua calon siswa baru harus menunggu sampai jam 10. Artinya aku dan Sasha belum bisa pulangg.

Akhirnya aku dan Sasha memilih untuk mencari makan diluar sekolah. Tapi saat melihat tak ada orang yang berjualan di depan sekolah aku dan Sasha pasrah dan memilih menyusuri jalan.

Tak jauh dari sekolah, kami menemukan sebuah warung kopi. Dan memilih untuk makan disana.

Setelah selesai makan, aku dan Sasha kembali ke sekolah. Kita berdua memilih untuk duduk di samping masjid. Sambil menunggu jam 10.

"Shaa kira - kira masih lama ngga yaa?" Tanyaku karena mulai merasa bosan.

Sasha yang juga bosan hanya menghela nafas. "Ya mana gue tau cey.. kalau gue yakin ini gak lama sih udah gue seret lo pulang kalii" Balas Sasha tak mau kalah.

Aku bosan, benar - benar bosan. Aku melihat sekeliling dan menemukan 2 orang lelaki membawa motor. Mereka memasuki kawasan sekolah, melaju menuju tempat parkir.

'Kok kayaknya gue kenal cowo itu yah? Jangan - jangan itu, dia?'

"Sha.. sha.. kayaknya itu si PD deh yaa. Duhh kok gue deg - degan gini sih shaa." Panik, aku panik mengatakan ini pada Sasha.

Aku memang bodoh, bodoh pernah tertipu oleh dia. Tapi nyatanya sekarang aku baper. Aku bingung, takut, tapi sepertinya aku malah mengharapkan dia menyapaku?

Tidak, jangan buat aku mengulang kesalahan lagii. Aku tak mau terlihat seperti orang bodoh, lagi.

======

Cie chapter 1 udah selesai..
Masih panjang kok cerita nya.
Ini pasti banyak typo nyaa, mohon di maklum ya gaess hehee
Chapter 2 secepatnyaa, ditunggu yaa ❤❤