RINDU

161 18 0
                                    

Tangis ku tak kunjung reda.
Entah sudah keberapa kalinya.
Sepertinya aku terluka.

Belasan pesan rasanya taakan berarti.
Aku cuma mau kamu ada disini.
Tapi rasanya tak mungkin lagi.

Rasa ini menghimpit oksigen dalam paru paru.
Menyeruak kedalam rongga dadaku.
Meninggalkan rasa sesak yang amat mendalam pada hatiku.

Rasa rindu menyerang.
Seakan tak mau hilang.
Celakanya aku tak bisa melakukan apapun sekarang.
Hanya dapat merasakan ribuan belati menghujam kearah ku, mereka menyerang.
Seperti menantang mengajak perang.

Rindu, hanya rindu yang kurasakan.
Tapi kenapa sesaknya tak tertahan?
Kenapa rasanya tak terbalaskan?
Layaknya serpihan hati yang berantakan.

Entah bagaimana lagi caranya agar kamu mengerti.
Aku tidak ingin bertengkar seperti ini.
Aku hanya ingin kamu mengerti.

Aku rindu akan hadirmu.
Aku rindu kamu.
Kamu-ku.

-Arin-

124 words

Sebait KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang