Can't Control My Heart

Part 1

Pagi hari yg cerah disebuah bus yg sedang melaju, seorang murid SMA sedang duduk dibarisan bangku paling belakang.

Terlihat kedua ditelinganya sedang tersumpal earphone menikmati alunan musik yg menenangkan seakan membuat nya terbuai untuk menutup kedua mata nya.

Dengan menyandarkan punggung tegap dan lebarnya ke sandaran kursi sambil menunggu bus itu membawanya ketempat yg ia ingin tuju.

Dua lagu telah habis ia nikmati dan berganti lagu lain.

Tak berapa lama ,ia membuka matanya saat tiba-tiba tubuhnya sedikit terhuyung kedepan karena ulah si sopir bus yg menge-rem mendadak.

Segera ia mematikan musik yg berasal dari ponselnya dan melepas earphone yg tadinya masih setia menyumpal kedua telinga lebarnya.

Pemuda itupun beranjak dari tempat duduknya untuk menuruni bus, sekarang ini ia sedang berada dihalte bus dekat sekolahnya.

Setelah itu berjalan melanjutkan ke tujuan utamanya yaitu sekolah nya.

Melihat kebawah menentukan tempat kakinya akan melangkah selanjutnya, berjalan dengan santai menuju gerbang sekolahnya,

Tetapi langkah-santainya melambat saat tiba-tiba mata nya tertuju jauh ke depan ia berdiri, tepat nya ia melihat seorang gadis bertubuh kecil yg berjalan terburu-buru memasuki gerbang, gadis yg tidak asing dimatanya.

Tidak asing karena sudah hampir  satu setengah tahun ini ia berada dikelas yg sama dengan gadis tersebut.

[Chanyeol's pov]

Aku melihat ia sedang memasuki gerbang sekolah dengan langkah cepat nya.

Kukira mungkin ini jadwal rutin nya membersihkan kelas sebelum pelajaran dimulai.

Kulangkahkan kaki ku memasuki gerbang dan menuju kelas.
Beberapa murid laki-laki dan perempuan kulihat sudah ada didalam kelas duduk dibangku mereka masing-masing.

Begitu juga aku yg baru saja menduduki bangku ku dibaris ke tiga paling kanan.

Dan kulihat gadis itu masih sibuk merapikan seragamnya setelah selesai dengan kegiatan nya.

Kualihkan pandangan ku kearah lain.

Tak mau sampai ia mengetahui aku sedang memperhatikan nya.

[Author's pov]

Gadis itu memasuki kelas dengan terburu-buru setelah selesai dengan kegiatan membuang sampah.

Ia lalu segara menuju bangku baris kedua dari depan tepat sebelah deretan terkanan kelasnya,tepat nya bangku yg hampir setengah tahun ini setia ia tempati.

Terburu-buru mengeluarkan buku tugas dan segera mengerjakan tugas yg belum sama sekali ia sentuh untuk ia kerjakan karena semalam ia memutuskan untuk langsung tidur sepulang dari tempatnya bekerja paruh waktu.

Ia melakukan pekerjaan paruh waktunya di sebuah restoran ayam goreng kecil yg terletak tak jauh dari rumah sewa yg ia tempati.

Tak disangka bel berbunyi tak sesuai dengan yg ia perkiran, tadinya ia pikir masih ada waktu untuk mengerjakan sekitar 16 soal yg tersisa, dan hal yg paling ia takutkan terjadi, ia harus siap menghadapi hukuman dari guru sang pemberi tugas.

Semua murid di kelas nya sudah memasuki kelas.
Mengetahui hal itu gadis itu langsung memasukkan bukunya ke dalam meja nya.

"Selamat pagi anak-anak, silahkan kumpulkan tugas yg saya berikan! "

Tanpa menunggu murid-murid nya menjawab sapaan darinya Bu.Jihyun , langsung meminta murid-muridnya mengumpulkan tugas yg ia telah berikan.

Saat Bu.Jihyun memeriksa buku-buku yg terkumpul dimejanya.

"Kenapa bukunya kurang??, ada yg tidak mengumpulkan tugas??" ujar Bu.Jihyun dengan suara yg lumayan keras dan dengan ekspresi dingin seperti biasa.

Gadis yg berada di barisan kedua dari depan mengangkat tangan nya.

"Ss..saya bu.." ucap gadis itu pelan

"Wendy , kenapa tidak mengumpulkan tugas yg saya berikan?? Mana tugas kamu??" ucap Bu.Jihyun santai, namun raut mukanya tak sesantai nada bicara nya.

Semua murid memandang kearah Wendy ,termasuk Chanyeol.

"Saya belum meyelesaikan nya bu" jawab Wendy lirih, sebenarnya ia sedikit takut tapi mau bagaimana lagi.

"Berdiri di depan sampai pelajaran saya selesai"

Sementara Wendy hanya mengangguk dan berjalan kedepan kelas menjalankan hukumannya. Yg ia lakukan hanya menunduk di depan kelas, yaa walaupun tidak menghadap langsung teman-temannya.

"Yg lain,  buka halaman 38"

Satu jam pelajaran berlangsung, bel pergantian pelajaran pun berbunyi, itu menandakan penderitaan Wendy sudah berakhir.

[Wendy's pov]

Huh.. Sial sekali, untung saja pelajaran guru ini sudah selesai.
Setelah beberapa menit guru galak itu meninggalkan kelas , teman-teman bersorak gembira karena sekarang Pak.Han sedang berhalangan untuk mengajar.
Huft.. Syukurlah itu artinya aku bisa tidur sampai istirahat pertama nanti.

...

[Chanyeol's pov]

Aku tak henti memperhatikan gadis itu, kulihat ia sedang melipat kedua lengan dimejanya dan menyembunyikan wajah nya disitu.

Suasana kelas... Ya seperti itu lah,tau sendiri kan kalau jam pelajaran kosong itu seperti apa.

Aku memutuskan untuk ke kantin membeli sebuah minuman, tidak, tapi dua kaleng minuman soda dan membawanya ke kelas, sebelum sampai bangku ku , aku menaruh satu kaleng soda yg ku bawa tepat di sebelah siku Wendy yg sedang tidur *mungkin , seperti biasanya.

Tapi aku ceroboh dengan menimbulkan bunyi kltuk.. saat aku menaruh dimejanya.

Aku terkejut saat tiba-tiba ia menegakkan badannya dan melihat ku yg kikuk disamping bangkunya.

"Ini untukku?" ujarnya sambil mengangkat kaleng minuman didepannya.

"Ehh.." berusaha menyembunyikan keterkejutan nya, dengan tetap memasang wajah datar.

"Jadi kau yg selalu menaruh minuman di meja ku diam-diam??" selidiknya

"Emm.. Aku hanya..."

"Kenapa??" belum sempat chanyeol menyelesaikan ucapan nya , Wendy sudah memotongnya.

[TBC]

Saya baca cerita ini rasanya, nggak bgt.

Tp pengen publish aja haha..