How Can I Say? ✔

🎵 07 🎵

Aku sudah tak mencintaimu lagi

Aku ingin mencintaimu tapi aku tak bisa

Aku sudah tak mencintaimu lagi

Hatiku sudah lama pergi

Aku tak bisa mencintaimu lagi

💞🎶

Bukannya mengejar langkah Sinbi, Chanwoo justru diam sambil memperhatikan Sinbi yang perlahan menghilang dari pandangannya. Yein bahkan ikut terdiam, namun tak berapa lama Chanwoo menggenggam erat tangannya dan mengajaknya pergi.

Sedangkan Sinbi justru terus berjalan entah kemana, air matanya tak berhenti mengalir. Hari ini ia benar-benar kecewa karna sudah dikhianati oleh dua orang yang sangat dia percaya dan dia sayang. Tiba-tiba handphonenya bergetar, ia pun mengeceknya.

From : Mom

Hari ini aku dan ayahmu akan menginap di rumah bibi, rumah kami kunci. Untuk hari ini kamu menginap ya di rumah temanmu satu malam, tenang saja besok kami pulang.

Sinbi mendengus kesal, usai membaca pesan itu. Ia pun dengan segera menelfon Eunseo, namun tak berapa lama ia memutus sambungannya karna baru ingat kalau hari ini Eunseo akan pergi bersama sepupunya. Sinbi menggigit bibirnya, tak berapa lama ia pun melangkahkan kakinya. Sepertinya ia tau kemana ia harus pergi.

Kini ia berada di depan apartemen seseorang yang sangat ia kenal. Ia pun mengambil handphonenya lalu menghubungi si penghuni apartemen yang ada dihadapannya.

"Hi~ Dahyun"

"Sinbi?"

"Apa kau ada di apartemenmu? Aku berada diluar apartemenmu sekarang.."

"..."

"Hallo?"

"..."

Tak ada jawaban yang keluar dari mulut Dahyun si penghuni apartemen yang ada didepannya. Namun tak berapa lama pintu apartemen terbuka dan terlihatlah sosok Dahyun yang masih memegangi handphonenya.

"Dahyun.." lirih Sinbi.

"Masuklah!" titah Dahyun. Sinbi tersenyum tipis lalu memasuki apartemen Dahyun.

Sinbi pun duduk di sofa yang ada di ruang tamu, sedangkan Dahyun sedang mengambil minum untuk Sinbi. Dahyun sangat tau kalau Sinbi punya banyak masalah sekarang, itu terlihat dari matanya yang membengkak seperti habis menangis.

"Ini untukmu.." Dahyun memberikan segelas jus mangga ke Sinbi.

"Terima kasih.." ucap Sinbi.

"Apa yang membuatmu datang kemari?" tanya Dahyun.

"Aku ingin menginap di apartemenmu malam ini, bolehkah? Kedua orang tuaku pergi dan besok baru pulang." tutur Sinbi.

"Tentu saja, kau boleh menginap disini kapanpun kau mau.." ucap Dahyun. Sinbi refleks memeluk tubuh Dahyun.

"Terima kasih, kau memang sangat baik padaku. Setidaknya aku masih punya teman yang peduli padaku.." ujar Sinbi. Dahyun mengerutkan dahinya.

"Kau kenapa sebenarnya?" tanya Dahyun. Sinbi pun melepaskan pelukan Dahyun dan terdiam.