SHILA : 2

2.8K 128 16
                                    

"ga udah gapapa". Ucap Shila

"kamu anak baru di sini ya, kayanya saya ga pernah liat kamu".

"iya, aku baru masuk hari ini". Ucap Shila

"yasudah aku ke sana ya". Tambahnya lagi Shila pun berjalan meninggalkan Jingga

"eh tunggu, minumannya". Ucap Jingga sedikit berteriak

Shila membalikkan badannya "udah gapapa, ga usah di ganti". Shila lalu membalikkan badannya lagi dan pergi meninggalkan kantin

Tiba-tiba Jingga ingat sesuatu. Dia menepuk jidatnya " oh iya gue harus pesen makanan. Pasti si Dimas udah kaya bebek yang berisik nungguin di kasih makan sama majikannya". Jingga pun berjalan untuk memesan makanan.

Beberapa menit kemudian makanan pun jadi. Jingga membawa 2 mangkok baso dan 2 gelas es jeruk menggunakan nampan dan Jingga segera menghampiri Dimas yang sedang duduk seorang diri di sana

"dari mana aja lo lama bangat". Ucap Dimas

"ada urusan". Jingga memberikan semangkok baso dan es jeruk

"sampe gosong nih gue nungguin lo di sini". Ucap Dimas

"emang, bukannya lo udah gosong ya". Ucap Jingga tertawa kecil

"parah parah, ini bukannya gosong emang kulit gue yang item dari lahir. Tapi tetep aja gue paling manis dan imut di sekolah ini". Ucap Dimas sambil meletakkan tangan kanan di pipinya ala-ala keep smile

"jiji... gue, ada plastik ga sih gue mau muntah nih". Ucap Jingga sambil memperaktekan gaya orang yang mau muntah lalu jingga pun tertawa kecil

"udah ga usah ketawain gue. Ngomong-ngomong si ivan kemana tumben belom nongol tuh anak". Ucap Dimas sambil meniup kuah baso yang ada di sendok di tangannya

"ga tau". Ucap Jingga yang masih sibuk dengan leptopnya

Tiba-tiba seorang anak laki-laki duduk di samping Jingga

"panjang umurnya baru aja di omongin eh orangnya udah nongol". Ucap Dimas

"oh... jadi dari tadi lo pada ngomongin gue. Lo pada ngefans sama gue". Ucap Ivan

"jijayyy, emang dari mana aja si lo baru nongol". Ucap Dimas sambil memakan basonya

"tadi dari toilet. Kayanya ada baso nganggur nih". Ucap Ivan sambil melirik jingga yang masih fokus dengan laptopnya

"itu punya jingga". Ucap Dimas

"jing jing". Ivan menyikut tangan Jingga

"hmm".

"baso lu gue makan ya gue laper bangat nih".

"makan aja". Ucap Jingga yang masih menatap leptop nya

"yesss". Ucap Ivan ke girangan

Mereka pun selesai makan. Dan bel masuk pun berbunyi. Jingga bangkit dari tempat duduknya

"lo mau kemana". Ucap Dimas

"mau ke kelas lah udah bel". Ucap Jingga

"lah terus ini makanan siapa yang bayar". Ucap Ivan

"ya lo lah, kan lo yang makan baso gue". Ucap Jingga lalu pergi meninggalkan mereka sambil membawa laptopnya

"yaudah biar gue aja yang bayar, gue lagi baik hati nih". Ucap Dimas. mereka pun pergi meninggalkan kantin dan menuju ke kelas mereka.

Kelas Ipa 1

Shila mengikuti pelajaran kembali dengan tenang, sambil mencatat catatan yang ada di papan tulis ke bukunya. Saat ini adalah pelajaran ipa pelajaran yang paling di sukai Shila

...

Bel pulang pun berbunyi shila sedang merapikan buku-buku dan memasukannya ke dalam tas. Dia berjalan di kolidor sekolah untuk menuju gerbang sekolah sambil menelepon Bima untuk segera menjemputnya. Saat ini Shila sedang ada di depan gerbang sambil menunggu jemputan. Dan yang di tunggu-tunggu pun datang sebuah mobil berhenti di hadapannya. Bima membuka kaca mobil itu dan shila pun segera masuk ke dalam mobil itu. Mobil pun melaju dengan kecepatan sedang

"gimana sekolah baru kamu". Ucap Bima

"biasa aja".

"udah dapet temen baru belom". Bima melirik Shila

"belom". Ucap Shila

"ko belom".

"abang bawel. Aku mau tidur aja ahh, nanti kalo udah nyampe rumah bangunin aku ya". Shila pun mulai memejamkan matanya

Bima hanya mengeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan adiknya

...

"shil shill bangun udah sampe". Ucap Bima sambil membangunkan adiknya

Shila membuka matanya sambil mengucek matanya beberapa kali dan memang benar sekarang dia sudah ada di halaman rumahnya. Shila pun keluar dari mobil dan di ikuti juga oleh Bima

"assalamualaikum". Ucap Bima dan shila secara bersamaan

"walaikumsalam. Non sama aden udah pulang". Ucap Bi Ijah (asisten rumah tangga) di rumahnya sambil membukakan pintu

papanya adalah seorang pengusaha dan mamanya mempunyai toko roti jadi mereka pulang ke rumah sore atau malam hari. Shila bersyukur mempunyai abang seperti Bima yang selalu menemaninya dan memerhatikannya di saat dia merasa sendiri.

"non sama aden mau langsung makan". Ucap Bi Ijah

"nanti aja deh bi aku mau ke kamar dulu". Ucap Shila

"yasudah bibi ke dapur dulu. Kalo non mau apa panggil bibi aja". Bi Ijah lalu pergi ke dapur untuk melanjutkan pekerjaannya

"bang aku ke atas ya". Ucap Shila

"iya jangan lupa solat zuhur, abis solat turun ke bawah makan siang". Ucap Bima

"iya". Shila pun mulai menaiki anak tangga menuju kamarnya

Shila langsung mengganti baju seragamnya, dan pergi kekamar mandi mengambil wudhu untuk melaksanakan shalat zuhur. Setelah selesai shalat shila keluar dari kamar dan menuruni anak tangga untuk menuju ruang makan. Ternyata di ruang makan tersebut sudah ada bima yang sedang makan. Shila lalu menarik kursi di sebelah Bima dan mulai mendudukinya.

Shila menyendok nasi dan lautnya di piring makannya
"bang kita jalan-jalan yuk bang, bosen nih di rumah terus". Ucap Shila sambil menyuapkan nasi ke mulutnya

"jalan-jalan ke mana". Ucap Bima

"kemana kek, ke mall, ke taman, nonton".

"abang ga bisa lagi sibuk banyak tugas kampus". Ucap Bima yang masih makan

"yahh... ga asik".

"kapan-kapan deh, yaa". Ucap Bima yang takut adeknya ngambek

"yaudah deh".

...

Hari sudah malam Shila sedang membaca novel di balkon kamarnya sambil menikmati indahnya malam. Adzan isya berkumandang Shila memasuki kamarnya dan menutup pintu balkon kamarnya. Dan dia segera melaksanakan shalat isya

...

Jangan lupa di vote, untuk lanjut ke part berikutnya...

SHILA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang