DNA [Min Yoongi]

Ten-Kookie Again?

Kookie POV

sepertinya suga tertarik pada lisa begitu pula taehyung. setiap kali aku memikirkannya seperti tidak menyangka. apa aku harus menyerah lebih dulu? apa aku harus mengalah dari mereka? tidak. sudah cukup aku mengalah terus dalam masalah asmara. kali ini aku akan mengajak mereka untuk bersaing secara sehat dan adil agar tidak ada satupun dari kami yang terluka terutama lisa. entah mengapa saat memikirkan nama lisa saja hatiku tenang. apa ini yang dinamakan dengan rasa suka? tapi apa bisa rasa suka itu datang secepat ini? padahal aku saja baru mengenal dia beberapa minggu yang lalu bahkan jika dikatakan dekat juga sepertinya tidak. dari luar lisa terlihat seperti wanita cuek tapi aslinya dia adalah wanita yang menyenangkan. buktinya seorang suga saja bisa takluk padanya dan itu membuktikan bahwa lisa adalah wanita yang baik. aku rasa sepertinya aku harus coba mengajak lisa untuk jalan bersama ku. menghabiskan waktu bersama ku agar kami bisa saling dekat dan menemukan kenyamanan satu sama lain. bukannya begitu?

setelah merenungkan niat akhirnya ku beranikan diri untuk menyapa lisa melalui aplikasi Line.

Line...

JeonJungkook: p

JeonJungkook: p

JeonJungkook: p

JeonJungkook: lisaaa

JeonJungkook: sore ini sibuk ga?

Lisa: oh kookie-yya!

Lisa: tidak, ada apa?

JeonJungkook: mau berjalan bersamaku?

JeonJungkook: tenang saja aku akan mentraktir mu jika kau mengkhawatirkan hal itu

Lisa: woaahh daebak! bagaimana bisa kau tau pikiran ku?

Lisa: baiklah aku mau

JeonJungkook: bersiap-siaplah aku akan menjemput mu 20 menit lagi

JeonJungkook: see you princess :) 

Lisa: hati2 kookie!

*****

*ting ting ting*

JeonJungkook: aku pinjam adik mu sebentar

JeonJungkook: mau aku ajak jalan

JHope: baiklah. jangan plg larut malam kookie!

JeonJungkook: tentu.

read... 

*****

setibanya dirumah jhope, kookie langsung menyapa orang tua lisa serta meminta izin untuk membawa lisa pergi sebentar. setelah semuanya sudah siap muncul lah sosok lisa...

"lisaaa, cepat kesini kookie sudah menunggu!" kata mama setengah berteriak

"iya mama sebentar dong"