Walaupun indahmu hanya sesaat,
terimakasih sudah menunjukannya.
Saya senang bisa mengenal,
bersenda gurau atau menanyakan kabarnya.
Cintaku mungkin tidak banyak,
tetapi hanya ini yang saya punya.
Maaf jika selalu kurang,
karena saya pun hanya manusia biasa.
Maaf karena tidak pandai berkata-kata,
berjuang keras walaupun berhasil hampa.
Semua ini saya lakukan demi kamu bahagia.
Maafkan semua selalu berjalan kearah yang salah,
inilah hidup saya yang tidak sempurna.
Dan kali ini habis sudah tenaga.
Terimakasih telah mengajarkan saya,
bahwa cinta tak selalu berakhir bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tacenda.
PoetryHanya serpih serpih sajak tanpa judul, pertama dan terakhir ceritamu saya hubung, Yang dimana semua tak akan berujung. -d.t
