Yuuta P.O.V
Saat ini aku sudah naik kelas menjadi murid 2 SMA. Tentu pasti aku akan mendapatkan adik kelas. Namaku adalah Tadashi Yuuta. Walaupun aku anak teladan disekolah, siswa-siswi lain selalu menghindar dan melihatku dengan tajam, ada pula yang selalu membully ku disaat aku pulang sekolah. Mereka selalu mengejek rambut halusku dan mataku yang kata mereka aneh untuk laki-laki. Itu membuatku tertekan jika ingin masuk sekolah. Haaah... Sampai sekarang aku juga belum punya teman satupun.
"Permisi senpai tahu kelas X.3-MIA?"
"Uwahwah.. Hah? Tentu, nggh... Kamu hanya perlu jalan kedepan dan belok kekanan"
Dia anak yang tinggi untuk kelas X. Ukh dia juga sedikit terlihat seram. Lebih parah lagi di menunduk sedikit hanya untuk melihat wajahku. Apa aku sependek itu? Atau dia yang terlalu tinggi?
"Arigatou senpai, perkenalkan aku Kei. Takahashi Kei."
"Perkenalkan juga aku Tadashii Yuuta"
"Hm.. Yuuta-Senpai untuk sekarang mohon kerja sama nya."
"Ten tentu.. Kalau begitu aku kembali ke kelas ku y... Bye""Tunggu dulu Yuu... Senpai, jangan lari begitu.. Nanti bisa jat..."
"Buughh!!"
Ukh.. Payah sekali, aku jatuh seperti ini didepan adik kelasku. Lututku berdarah.. Sakit.
"Ukh.. Hiks.. Sakit.."
"Baru saja diingatkan. Senpai tidak apa-apa? Ah?!! Lututmu berdarah! lebih baik ke UKS!! sini aku bantu"
Kei mengangkat tubuhku ala tuan putri dan membawa ku ke UKS, apa dia tahu dimana UKS?
"Ah iya, aku lupa. Senpai UKS nya dimana?"
"Di.. Disana.."
Kami berdua sampai ke UKS. Disana tidak ada petugas ataupun guru, hanya aku dan Kei. Aku menarik celana panjang ku yang terkena sedikit darahku dan terlihat luka jatuhku tadi. Kenapa aku ceroboh begini? Tapi yang paling aneh adalah Kei, dia melihatku dengan tajam dengan semua kelakuanku. Apa kelakuanku aneh?
"Kei ada apa?"
"Hm? Tidak apa, kenapa memangnya?"
"Dari tadi Kei melamun, ada apa?"
"Ooh, tidak apa kok. Oh iya, dimana kotak p3k nya?"
"Diatas rak itu, tolong y"
"Oke"
Kei P.O.V
Aku melihatnya menarik celana panjangnya, sangat menggoda. Dari pertama ketemu tadi, aku selalu memperhatikan wajah cantik dan kelakuannya itu. Membuatku tertarik dengan orang ini. Lagipula apa dia laki-laki? Rambutnya terlihat sangat halus, pasti sangat lembut jika kupegang.
"Kei ada apa?"
Aku terkejut tapi mencoba untuk menjawab dengan nada datar dan mengalihkan topik yang ditanyakan tadi. Sekarang aku sedang mengambil kotak p3k untuk nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] Gomen Senpai, I can't let you go
RomanceBercerita tentang bagaimana Yuuta yang dicintai oleh adik kelasnya Kei.