Keluarga adalah prioritas. Semua ku lakukan demi mereka. Oma, Mama, dan Darren adalah tanggung jawabku.
Perceraian Mama dan Papa mengubah perspektifku tentang pernikahan. Aku selalu berusaha untuk tidak pernah mengandalkan orang lain, terutama dalam masalah keuangan. Pikiranku selalu terpacu ke depan. Semua sudah ku siapkan, dan tahu betul apa yang harus dilakukan.
Perjodohan yang ku terima semata-mata hanya untuk membahagiakan Oma. Tidak ada alasan lain, karena senyum wanita paruh baya itu seperti udara segar untuk paru-paruku.
Bukan tidak percaya cinta, aku hanya tidak percaya dengan 'hidup bahagia selamanya'. Jadi, aku selalu mencoba menjadi yang terbaik.
Kebahagiannya adalah kewajiban. Menjadi istri yang sempurna adalah cita-cita baru. Entah sejak kapan, tapi aku tidak suka ada hal yang menghalangiku untuk menggapai cita-cita baru itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Women's Perspective
ChickLit[Sudah Terbit] Cover ini berbeda dari cover yang diterbitkan. Semuanya dari sudut pandang seorang wanita dewasa. Cover by my self, pic by pinterest: Tahereh Mafi Written in Bahasa. [19- Agustus- 2017] Dilarang keras menjiplak! Akan diupdate...