Tujuh

772 135 14
                                    

Suasanya menjadi tegang seketika. Seulgi menunggu jawaban Taehyung tapi cowok itu hanya diam tak mengeluarkan satu kata pun. Karena kesal Seulgi segera berjalan menuju kamarnya dan langsung mengunci pintu begitu dirinya telah masuk

Jungkook, tersangka yang tadi sedang bermain PlayStation bersama Jimin pun menyadari suasananya sudah tidak bersahabat. Kemudian dia pamit dan diikuti Jimin yang memutuskan untuk pulang juga.

Kini tersisa Taehyung yang masih duduk disofa dengan tatapan kosong. Dia tidak ingin kejadian yang lalu terulang lagi. Hingga cowok tampan itu memutuskan untuk menghampiri Seulgi.

"Seul..." ucap Taehyung, tangannya mengetuk pintu kamar Seulgi

Tak lama kemudian terdengar suara kunci pintu. Sepertinya Seulgi sudah membuka kuncinya. Tapi cewek itu tidak kunjung membukakan pintu

"Seul, gua masuk ya" ucap Taehyung lalu membuka pintu kamar Seulgi

Seulgi sudah menyalakan lampu tidur tapi dirinya hanya duduk di pinggir ranjang sambil menatap ke lantai. Taehyung yang melihat itu langsung menghampiri Seulgi dan menempatkan dirinya duduk di samping Seulgi

Cewek itu tidak mengalihkan pandangan sama sekali tapi dia tau Taehyung sedang berusaha membuka pembicaraan

"Gua gamau kita kaya dulu lagi Seul" ucap Taehyung diantara kesunyian itu

"Maaf gua gapernah cerita sama lu tentang Nayeon" lanjutnya. Seulgi masih diam

"Gua tau kok Nayeon yang bikin kita berantem. Tapi gua gabisa jahat sama orang, Seul"

"Lagian Nayeon udah berubah kok. Gua bisa liat sendiri gimana usaha dia biar jadi lebih baik. Gua fikir ga ada salahnya nerima Nayeon buat jadi temen"

"Lo tau gak sih Nayeon itu masih berharap sama lo?" Tanya Seulgi akhirnya membuka suara

"...iya" jawab Taehyung

"Dengan sikap lo kaya gitu sama aja ngasih dia harapan. Bego banget gitu aja ga ngerti." Seulgi menghela nafas kesal

"Atau lo..." ucapnya menggantung membuat Taehyung menatap Seulgi

".....masih suka Nayeon?"

*Seulgi's Effects*

Jimin sudah sampai di rumahnya dan kini cowok itu sedang berbaring di tempat tidur menatap langit-langit kamarnya. Ia terfikir kejadian tadi

Pertama, Seulgi pulang diantar cowok. Kedua, cowok itu bernama Yugyeom. Ketiga, Seulgi bilang itu temannya

Jelas sudah pertanyaan Jimin tentang siapa Yugyeom selama ini. Tapi ia jadi terfikir apa mungkin Yugyeom juga sama sepertinya yang sedang mendekati Seulgi. Lagi pula statusnya dengan Seulgi kan masih 'teman'

Ia tidak ingin kehilangan Seulgi begitu saja jadi dia memutuskan mengirim chat pada Seulgi. Masa bodo dengan waktu yang sudah larut malam


Kangseul♡

Seul

Iya?


Jimin terkejut dengan balasan Seulgi. Tidak pernah terfikir Seulgi akan membalasnya bahkan secepat ini


Kangseul

Knp jim?

Wow. Seulgi bahkan mengirim chat lagi. Mungkin karena Jimin hanya membacanya dan tetap terpaku pada layar ponselnya. Tidak ingin membuang waktu lagi Jimin segera mengetik balasan untuk Seulgi

Seulgi's EffectsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang