09 • { Sehun si Perjaka tampan } 🐣

696 24 0
                                    

"Eh, itu siapa, Airinkan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eh, itu siapa, Airinkan?"

"Aishh! Ya ampun kok makin cantik aja sih doi tiap hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aishh! Ya ampun kok makin cantik aja sih doi tiap hari."

Sehun berjalan menghampiri kakak tingkatnya itu. Tetapi umur mereka tidak jauh berbeda. Maka dari itu Sehun memanggil Airin tidak dengan embel-embel 'noona'.

Airin adalah anak Fakultas Kedokteran. Ia salah satu mahasiswa 'most wanted' di Universitas SM ini. Bagaimana tidak, wanita itu memiliki paras yang sangat cantik di atas rata-rata. Dari ujung rambut hingga ujung jempol kakinya, Airin sangatlah terlihat sempurna. Siapa yang tidak setuju dengan opini Author tentang kecantikan Airin? Maka segeralah periksalah kesehatan mata kalian.

Sedangkan Sehun, ia adalah anak Fakultas Hukum. Bahkan Sehun dikatakan pria tertampan se-Universitas SM. Ketampannya mampu meluluhkan hati mahasiswa perempuan hampir dari keseluruhan fakultas di Universitas SM.

Tidak salah bukan, jika pria tertampan dan perempuan tercantik di Universitas SM ini menjalin sebuah hubungan? Mereka terlihat serasi. Mungkin jika di konfirmasi bahwa mereka dating maka itu adalah hari patah hati nasional mahasiswa Universitas SM.

"Hei." Sehun menepuk bahu Airin yang sedang sibuk menggenggam buku di tangannya. Bukunya sangat tebal. Dan Sehun tidak tahu apa sebenarnya isi buku tebal yang Airin genggam itu.

"Eh, Sehun." Airin tersenyum ramah. Rambutnya yang biasa ia gerai kini ia kuncir. Sehingga memperlihatkan leher mulusnya yang tidak ada cacat sedikitpun.

Oh Tuhan. Sehun saat ini tidak bisa mengalihkan pandangannya. Airin sangat cantik. Benar-benar membuat Sehun semakin mencintainya.

"Rin, nanti malam ada acara gak?" Tanya Sehun.

Airin terlihat seperti berpikir. "Uhm, gak ada kayaknya. Kenapa Hun?"

"Jalan yuk? Aku jemput ya. Jam 7, tidak ada penolakan. Bye." Sehun mengedipkan sebelah matanya genit.

"Aishh. See you, tuan pemaksa." teriak Airin karena Sehun sudah berlalu  meninggalkannya. Terlihat Sehun mengangkat sebelah tangannya sambil tersenyum membuat kedua matanya menyipit.

***

Saat ini Sehun sedang bersama Airin untuk pergi ke mall dan menonton film Ayat-Ayat Cinta 2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini Sehun sedang bersama Airin untuk pergi ke mall dan menonton film Ayat-Ayat Cinta 2. Sehun sebenarnya tidak ingin menonton film itu, tetapi Airin yang memilihkan filmnya. Maka Sehun tidak bisa menolak.

Karena jam tayang filmmya 30 menit lagi, mereka memilih menunggu di sofa XXI yang tersedia sambil memakan beberapa potong roti.

"Ayah sehat, Rin? Aku kangen sama ayah kamu. Terakhir kita mancing bareng tiga bulan yang lalu."

"Sehat kok. Hahaha, ke rumah aja lah, Hun. Ayah juga suka nanyain kamu kok."

Ibunya Airin sudah lama meninggal dunia, saat ini ia hanya hidup bersama ayahnya yang sama-sama memiliki hobi seperti Sehun, memancing.

"Nanti aja deh, aku ke rumah kamu bawa keluarga aku ya. Sekalian lamaran." ucap Sehun santai sambil menyomot roti.

Airin kaget. Ia hampir tersedak. "Uhukkk! Uhukkk!"

"Rin, gak apa-apa kan? Minum dulu." Sehun menyodorkan minuman untuk Airin yang wajahnya saat ini sudah merah padam.

"La-lamaran?" Airin menatap Sehun intens.

Sehun tersenyum lalu mengangguk. "Iya, aku gak nembak kamu. Aku maunya langsung lamar kamu aja, gimana?"

Airin semakin tersipu malu, rasanya ia sedang terbang menggunakan baling-baling milik doraemon.

"Hun! Jangan bercanda."

"Loh? Aku serius. Aku sayang sama kamu. Aku mau, kamu jadi istri dan ibu untuk anak-anakku kelak. Lagian punya istri anak Fakultas Kedokteran itu untung banget. Nanti kalau aku sakit, gak usah ke dokter, iya kan? Hemat uang juga." Sehun tersenyum penuh dan menatap Airin sangat dalam.

"Gimana? Mau kan? Tidak ada penolakan." sambung Sehun.

Airin tersenyum dan bergidik karena tingkah Sehun. Sungguh, saat ini ia benar-benar tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya ini. "Iya, aku mau. Tuan pemaksa."

"Tuan pemaksa ini sebentar lagi akan menjadi suamimu, nona manis."

Sehun tersenyum bahagia. Kali ini senyumannya lebih tampan dari senyuman-senyuman sebelumnya. Sebuah senyuman yang mewakili perasaannya saat ini. Sehun mengacak rambut Airin.

"YEAAHHHH COMING SOON! KAWIN EUY!" teriak Sehun kegirangan.

"Sutttt! Hei, ini di bioskop loh." Airin sangat malu karena beberapa pasang mata saat ini sedang menatap kearah mereka berdua.

Sehun dan Airin kemudia tertawa bahagia. Dan beberapa menit kemudian studio 3 telah dibuka dan mereka segera masuk ke dalam studio.














oOo

Maaf ya, bingung gak bisa bikin yang romantis-romantis.







Komen untuk cast berikutnya. Main castnya harus member EXO ya. Dan buat pasangannya silahkan untuk memilih diantara Redvelvet dan Blackpink.
💃


Vomment juseyo~

EXO After MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang