"Aku mau makan sambal pete!"
"..."
"Eh Kai, gak jadi. Aku maunya semur jengkol tapi pake keju."
"Kamu gil-"
"Turutin aja apa susahnya sih?"
Dengan langkah berat, Kai pergi mengendarai si jago merah kesayangannya. Sepanjang jalan ia mendumel karena sudah 3 hari berturut-turut istrinya meminta makanan yang aneh-aneh. Sepeti tadi, Krystal meminta Kai membelikan semur jengkol ditambah keju? Apa menurut kalian nikmat?
Seperti hari sebelumnya, Krystal meminta Kai untuk membelikannya anak ayam warna-warni yang biasa di jual di SD dengan jumlah yang lumayan menguras isi dompet Kai. 50 anak ayam warna-warni itu Kai beli dan disimpan dihalaman belakang rumah mereka. Alhasil, anak ayam itu berak sembarangan di dalam rumah.
"Ini anak belom keluar aja udah bikin gue stress. Apalagi kalo udah keluar. Kalo masa kehamilan kayak gini, gue jadi males bikin istri gue hamil lagi!"
***
"Pesanan sudah datanggg~"
Teriak Kai. Krystal dengan langkah senang seperti anak kecil, berlari menuju suaminya.
"Woahh, terimakasih sayangku."
Cupp
Satu kecupan mendarat di pipi Kai.
"Eh kok semur jengkolnya gak pake keju?"
"Itu kan aku beli kejunya terpisah sayang. Mana ada yang jualan semur jengkol pake keju?"
"Loh?! Aku kan mintanya digabungin!"
"Tinggal gabungin aja yang, susah amat?"
"Kai! Kamu tuh ya--"
"Sini, sini aku masukin kejunya,"
Sebelum omelan Krystal semakin menjadi, dengan segera Kai membawa semur jengkol dan keju dari genggaman Krystal. Ia segera menuju dapur untuk memasukan keju ke dalam semur jengkolnya.
Fyi, Kai itu paling nggak suka sama aroma khas jengkol. Menurutnya makanan paling bau dan menjijikan adalah jengkol.
"Ini sebenernya anak siapa sih yang di dalem perut istri gue? Rese amat perasaan! Ck!"
"KAI UDAH BELOM SIH LAMA BANGET!" teriak Krystal.
"Iya bentar sayang..."
Setelah selesai menaburkan keju diatas semur jengkolㅡcoba bayangin rasanya?ㅡKrystal terlihat sangat bahagia. Ia segera menyantap semur jengkol toping keju itu. Sedangkan Kai ia bergidik dan merasa mual melihat istrinya memakan makanan yang terlihat cukup aneh.
"Enak?" tanya Kai lembut seraya membelai rambut istrinya.
Krystal mengangguk tersenyum. Semur jengkolnya itu hanya ia makan lima biji, sedangkan sisanya mungkin ada hampir lima belas biji jengkol yang belum termakan.
"Sayang, aku sayang banget sama kamuhhh." ucap Krystal tepat di depan wajah Kai. Aroma yang sangat tidak enak itu mulai tercium oleh Kai. Tetapi karena tidak mau merusak mood istrinya, Kai pura-pura tidak mencium apa-apa dari mulut Krystal.
"Aku jauh lebih mencintai kamu, sayang." ucap Kai tersenyum, ia heran tak biasanya Krystal berucap manis seperti ini pada Kai.
"Karena aku sayangggg banget sama kamu, kamu mau kan abisin semua ini?"
BYURRRRRRRR
Ekspresi Kai yang semula tersenyum memandangi istrinya, kini berubah menjadi tanpa ekspreai. Rasanya seperti disiram air got, mungkim itu kalimat yang tepat untuk Kai ketika mendengar perkataan istrinya.
"Abisin apa?" tanya Kai pura-pura nggak tau.
"Ya ini!"
"Sayang aku kan gak sukㅡ"
"Katanya kamu sayangnya melebihi aku?!"
"Tapi aku gak suka jengkol, sayang."
Krystal memproutkan bibirnya sangat gemas. Ia membanting sendok dari gengamannya.
"Eh iya sayang ini jengkolnya aku abisin. Nih liat nih, aku abisin sekarang ya?" terpaksa Kai melahap semur jengkol keju terlaknat itu. Baru satu jengkol yang masuk ke dalam mulutnya saja sudah membuat Kai ingin berlari ke kamar mandi.
Sedangkan Krystal dengan senyum bahagia melihat suaminya sedang melahap makanannya itu.
"Nah gitu dong, ayo sayang abisin,"
"YA TUHAN GUE UDAH PASRAH. APA ABIS INI GUE BAKAL MASUK RUMAH SAKIT? SEBENERNYA ISTRI GUE NGIDAM ATAU EMANG NIAT NGERJAIN????" batin Kai.
"Iya sayang. Enak. Banget. Aku. Suka. Huekkkㅡ" Kai berlari menuju kamar mandi.
"Sayang kamu gak apa-apa kan?"
"ENGGAK SAYANG, AKU CUMA KESELEK AJA KOK." Teriak Kai.
KAMU SEDANG MEMBACA
EXO After Marriage
FanfictionThis story about EXO's life after they have a wife and child. ( ͡° ͜ʖ ͡°)