4

5.6K 188 0
                                    

Author Pov.
"Siapa lo?"tanya Thea

"Lo gak kenal gue siapa?!!" ucapnya sedikit teriak.

"Gak"

"Gue Rivanno Gio Ri-"

'Hampir aja keceplosan' batin Rivan.

"Gue ketos di sini dan lo gak kenal gue siapa! Lo gak ikut MOS kemarin?!!" ucapnya dengan cepat tanpa jeda.

'Oohh, ini yang namanya Rivanno. Tadi kan gak terlalu keliatan, 'R' nya apa ya'

"Gue baru masuk hari ini" jawab Thea datar. Lalu pergi meninggalkan Rivan sendirian di rooftop.

"Dia cewek nerd yang diceritain Tian tadi pagikan? Kok pas lepas kaca mata dia jadi cantik banget ya!"gumam Rivan.
"Astaga gue ngomong apa barusan?!!" lanjut Rivan sambil mengeleng-gelengkan kepalanya. Lalu pergi meninggalkan rooftop.

Althea Pov.
Setelah gue ketemu cowok GJ tadi gue langsung ke kelas buat ngikut pelajaran Matematika.

"Loh... Kog gak ada orang ya di kelas?"
"Mungkin karena masih jam istarahat kali ya!" gumamku.

KRINGG KRINGG

Bel istrihat telah usai sudah bunyi, dan udah banyak anak yang masuk ke kelas. Gue cuma duduk di kursi gue merhatiin orang yang lalu lalang didepan sambil dengerin musik.

"Dari kapan lo di sini Thea?" tanya Ana dan duduk di samping gue.

"3 Menit yang lalu!"

"Ohhhh"

"Gak usah lebar-lebar buka mulutnya, ntar kemasukan gajah"

"Mana ada gajah bisa masuk mulut manusia setan!!!" ucap Ana sedikit teriak sehingga Adelle dan Agnes dengar.

"Kalo gajah masuk mulut lo bisa deh An kayaknya. Soalnya mulut lo kan kayak kuda nil"celetuk Agnes

"Bangsat lo Nes!"

"Bangsatan elo anjing" balas Ana

"Udah kali. Sesama manusia bangsat dan anjing dilarang bertengkar" kataku santai.

"Bangsadh"
"Setan" ucap mereka bersamaan,sedangkan Adelle cuma cekikikan sedari tadi.

"Del. Lo kemasukan kuntilanak ya. Kok dari tadi cekikikan gak jelas" celetukku.

"Enak aja! Gue lucu aja liat Ana sama Agnes bertengkar, semuanya juga jadi lebih seru pas lo udah balik The" ucap Adelle lembut sambil senyum ke gue.

"Gue juga seneng ketemu kalian lagi" 😊 kataku dan tersenyum manis ke mereka.

"L-lo bisa senyum The" ucap mereka bertiga bersamaan. Mendengar ucapan mereka gue balik ke muka datar gue. Dari dulu gue susah buat senyum, entah kenapa tadi gue senyum. Mungkin karena gue seneng ketemu sahabat gue dulu.

Tanpa di sadari,ada seorang cowok yang terus merhatiin Thea dari jauh.

"Lo cantik kalo senyum kayak gitu tapi sayang cuma sebentar. Wait! Kenapa gue jadi merhatiin tuh cewek" gumam Rivan dan mengalihkan pandangannya dari Thea.

"Woy Van. Lo jadi ke ruang osis gak?" teriak Rafael.

"Kok kayak suaranya bang Rafa ya?" gumamku dan benar saja itu suara bang Rafa yang cempreng cem toa rusak. Dia ngomong sama siapa. Tiba-tiba aja guru masuk, jadi gue ngalihin pandangan gue dari bang Rafa. Pelajaran pun di mulai.

My Cold Girl [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang