Raga terdiam disebuah tempat
Mata terpejam menahan pilu
Semuanya telah berlalu
Tak bisa kembaliWajahnya kian perlahan memudar
Senyumnya kian tak kasat
Jelas, namun tak ada lagi
Sebuah rasa yang bersemayamCintaNya kini memenuhi rongga
Bahagia,,, terus menerus menghampiri
Lepaskan... Serahkan...
Semua yang ku punyaHati Terenyuh,,,
Lisan keluh,,,
CintaNya begitu indah
Membuatku bahagiaDirimu?
Sudah hilang bersamanya
Berdua atau bahkan berapapun
Aku tak peduliBukan terkait untukmu agamamu
Dan untukku agamaku
Tapi, untukmu amalmu
Dan untukku amalkuAdil bukan,
Rasa sakit yang kala itu menghujam
Hanya ku balas dengan tangis yang menderu
Kau tak tahu bukanDengan egomu,
Dengan sikapmu,
Aku hanya bisa
TerenyuhTerimakasih
Kini ku tahu
Yang mana cinta sejati
Dan yang mana cinta PALSU.Dimanche, 27/8/17
KAMU SEDANG MEMBACA
Ungkapan Hati
Romance#202 (30-9-17) Ungkapan Hati saat lisan tak mampu berbicara