Sahabat Dunia Lain [COMPLETED]

[14] Permulaan

***
Kami berkumpul kembali ditaman, namun kami hanya bertiga, karna Arin sudah tidak akan kembali lagi kesini kecuali ada keajaiban.

"Peraturannya sebelum kita pergi, kalian harus diam tanpa suara sampai pintu gerbang alam bawah sadar".

"Lah? alam bawah sadar gimana? Aku gak ngerti sama sekali loh" cetusku.

"ikuti saja peraturan ku, dan kau akan mengerti " balas Rafka sambil tersenyum manis ke arah ku.

Kami berjalan cukup lama, aku tidak tau ini dimana, gelap.. Sangat gelap disini.

"Tutup mata kalian berdua, dan apapun yg terjadi dibelakang kita jangan menoleh kebelakang" kata Rafka sambil menepuk bahu ku dan bahu Nefa.

Kami pun menuruti perintah Rafka, aku dan Nefa segera menutup mata.

Mulai tercium bau busuk yang teramat. Terdengar suara suara aneh,
Oh tidakk, ada yg menepuk bahuku.

Mereka menjerit, siapa mereka? Jangan..  Aku tidak boleh melihatnya.

Kaki ku..  Kaki ku di cengkram..
Apa yg terjadi, aku mulai keringat dingin, suara suara kuntilanak mulai terdengar, suara jeritan  seperti jeritan monster.. Membuat gendang telingaku hampir pecah.

Tak lama kemudian, terdengar suara Rafka.

"Buka lah mata kalian, mereka sudah pergi"

Aku dan Nefa segera membuka mata,
Terlihat pintu dengan banyak cahaya, sangat terang, membuat mataku benar benar silau.

"Ayo masuk" pinta Rafka.

"Wajah ku,benar benar sakit" Nefa memegang wajah nya yg penuh luka.

"Kau kenapa Nefa? " aku terkejut ketika Nefa mengeluhkan wajahnya.

Aku menoleh ke belakang, Wajah Rafka berubah, benar benar hancur dan mengerikan, namun kelembutan masih terlihat dari matanya, masih terlihat tampan walau penuh luka.

"Rafka?  Wajah mu" kata ku dengan mata terbelalak.

"Tidak apa, beri ini pada Nefa" kata Rafka sambil memberiku pil putih kecil.

"Nefa, makan ini " pintaku pada Nefa sambil menyuap pil itu kemulutnya.

Wajah Nefa berubah, kembali menjadi cantik seperti saat dia jadi idola laki laki disekolahnya

"Kenapa begini?  Kenapa wajah kalian berubah? "

"ini adalah Pulau kebalikan,
Setiap org yg mati karna kecelakaan, jika dia dtg dari luar maka wajahnya akan normal seperti dia masih hidup, dan begitu pula sebaliknya."

Tubuhku bergetar, melihat semua orang yang berjalan seperti zombie, wajah mereka yang amat mengerikan, bahkan Rafka yg sangat tampan saja menjadi mengerikan.

Aku mulai mengerti, Rafka pasti berasal dari sini. Dan mungkin dia kecelakaan di pulau ini. Makanya saat di luar pulau ini Rafka terlihat baik baik saja.

Aku melihat kuda berhenti di depanku, sangat menyilaukan seperti ada orang yg menunggangi kuda itu, cahaya nya sangat menusuk.

"siapa dia? " gumamku dalam hati.

Aku terkejut, benar benar terkejut ketika mengetahui bahwa dia adalah...
Adalah sosok yg ku cari cari selama ini.

***
Telat lagi up ceritanya .
Kenapa telat?  Karna males gak ada yg vote, paling cuman belasan 😁😁😂. Tolong lah hargain author yg udh buat cerita,, walaupun ceritanya gak sebagus yg lain.  *hikss