Part XII

656 102 4
                                    

Pagi ini Yuki sudah siap-siap pergi ke kampus, dan ketika Yuki hendak berpamitan ke mama Twina, ada seseorang yang mengetuk pintu rumah.

"Pagi begini, siapa yang datang ya ?"

"Coba kamu lihat, Ki !"

Yuki pun membuka pintu rumah, dan melihat seorang bapak berdiri di depan pintu.

"Permisi, ini dengan rumah nona Yuki ?"

"Iya betul, saya sendiri. Ada apa ya Pak ?"

"Ini nona Yuki, saya datang mau memberikan paket ini untuk anda."

"Paket untuk saya ? Tapi, ini dari siapa Pak ?"

"Saya diminta tuan Al kesini untuk memberikan paket ini langsung kepada nona Yuki."

"Al... ? Oooh, iya baiklah Pak, terimakasih."

"Permisi nona."

Yuki pun membawa paket tersebut dan kemudian mama Twina bertanya., "Siapa tadi, Ki ? Lah itu paket apa Ki ?"

"Itu mah, tadi yang datang disuruh Al kesini nganterin paket ini buat Yuki."

"Al ? Wah, bau-baunya ini seperti ke arah lebih jauh lagi, Ki." ledek mama Twina.

"Apaan sih mah, ini paket isinya apa ya , Yuki buka aja deh."

"Waaaaaaaah......oh my God, ini bagus banget." ucap Yuki dengan terpana melihat isi paket tersebut.

"Ki, bagus sekali, pasti kamu terlihat cantik kalau memakainya."

"Ya ampun ma, iya ini benar-benar bagus dan pastinya mahal."

"Tuh Ki, coba lihat, ada kartunya di dalam, coba baca dulu !"

Al Notes :
"Yuki, ini dress dan sepatu yang aku pilihin untuk kamu, semoga kamu suka. Dan besok malam kamu pakai ya, aku mau ajak kamu ke suatu tempat."

"Oh Yuki sayang, Al romantis sekali, dulu papamu aja ngga seromantis ini."

"Ah mama bisa aja, Yuki kan jadi malu."

"Iya udah sana, kamu pergi kuliah gih, nanti telat !"

"Iya mah, Yuki pamit ya."

Yuki pun mencoba mengirim pesan kepada Al, "Al...ya ampun...beneran kamu buat aku terharu, terimakasih untuk dress dan sepatunya. Aku ngga nyangka kamu kasih surprised lagi, dan aku seneng banget Al."

Kemudian Al pun membalas pesan dari Yuki, "Kalau kamu senang, aku lebih senang lagi Ki, besok malam kamu pakai ya, nanti aku jemput kamu jam 6.30 malam."

"Memang kita mau kemana sih Al ?" tanya Yuki.

"RAHASIA" balas Al dengan singkat.

"Awas ya kamu, main rahasiaan, iya udah ah aku sebentar lagi ada kelas. Kamu ngga masuk kuliah hari ini Al ?"

"Masuk Ki, tapi hari ini cuma ngumpulin tugas aja sih, soalnya Dosennya ke luar negeri, jadi kumpulin melalui asisten dosen."

"Oh iya udah kalau begitu, aku masuk kelas dulu ya."

"Ok, oh iya, nanti sore aku ada latihan, kamu temenin aku ya !"

"Maaf Al, ngga bisa, aku udah ada janji sama Ariel mau temenin dia hari ini."

"Ya udah, ngga apa-apa. Next time kan masih bisa."

"Iya Al, udah ya, bye."

Al pun hanya membaca saja dan tidak berniat untuk membalas pesan dari Yuki.

Not Him but You, Not Her but YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang