Benar benar pergi

8.6K 263 7
                                    

Hari itu adalah ulang tahun fanny,ibunya meninggal saat ia dilahirkan,ayah dimas meninggal saat ulang tahun Fanny yang kesepuluh...dan sekarang fanny pergi juga dihari ulang tahunnya...

hidup memang benar benar tak adil untuk fanny,ia baru merasakan bahagia sebentar dan kesedihan itu kembali merenggut semua kebahagiaan semu itu

Hari ini Fanny mereka dikebumikan,Fanny dimasukkan kedalam peti,dan mulai diletakkan perlahan lahan kedalam tanah, perlahan lahan tanah mulai menimbun peti fanny

dibatu nisan itu tertulis nama

Stefanny anastasya Juglur

lahir.    :13 oktober 2001

Wafat.  :13 oktober 2017

kevin benar benar tak bisa lagi menahan kesedihannya,gadis yang selama ini ada disisinya,gadis yang selalu ia bentak dan sia siakan karena kebencian yang sebenarnya salah paham kini telah terbujur kaku ditimbun didalam tanah dan pergi untuk selama lamanya...

kevin terisak pilu,ia bahkan sangat menyesal akan semua kelakuannya dimasa lalu

benar apa yang dikatakan para pepatah..penyesalan selalu datang terlambat

kevin benar benar menyesal...

Putri dan desi sedari tadi manangis tersedu sedu....mereka sangat jahat sekali ..mereka telah berbuat kesalahan kepada fanny,terutama desi, ia membenci fanny karna salah paham yang fatal membuat ia harus menjadi penjahat saat itu

papa kenken manatap nanar makam itu,makam putrinya,"papa sayang sama kamu nak...papa sayang...jangan benci sama papa ya nak"ucap papa kenken

sang nenek masih belum merelakan cucunya itu pergi,ia masih setia memeluk nisan fanny sambil menangis pilu..

papa dermawan melihat makam putrinya..."papa..sayang sama kamu nak..papa sudah menganggap kamu putri papa....papa tau kamu selama ini manahan sakit kamu dan selalu tersenyum seolah olah kamu itu kuat ,sekarang kamu sudah terbebas dari belenggu penyakit yang membuatmu sengsara nak....pergilah dengan tenang ,hidup  bahagia lah dengan orang tuamu disana....papa akan selalu mendoakanmu"ucap papa dermawan tabah sembari meneteskan air mata

Rama dan Raka saling berpelukan ,saling memberi kekuatan
"Dia sudah pergi..."ucap Rama sembari menutup matanya ...

Hujan turun membasahi bumi...meneteskan tetesan air,seolah olah mengiringi acara berduka itu

mereka akhirnya beranjak pergi meninggalkan  pemakaman itu

Kevin masih setia disitu,ia masih menatap nanar makam itu

"Dulu kau punya impian ,kau ingin menikah dengan ku,hidup bahagia dan memiliki anak ....sekarang kenapa tidak kau wujudkan mimpi itu? kenapa kau berkhianat dengan impianmu itu? apa kesalahanku sudah sangat besar sehingga kamu ninggalin aku? "tanya kevin berbicara kepada makam fanny 

Kevin tidak perduli dengan hujan yang lebat,ia hanya ingin berada disisi fanny,memeluk tubuh fanny,melihat senyuman fanny yang menampilkan lesung pipi nya,mendengar suara cempreng fanny saat berteriak,melihat mata fanny yang selalu berbinar binar saat menatap Kevin,tapi itu semua sudah mustahil terjadi...

Fannynya benar benar pergi....

"KAU MENANG FANNY ,SESUAI PERKATAANMU,BILA KAU PERGI AKU AKAN BERSEDIH..KAU SUDAH MENANG DAN AKU KALAH,AKU MINTA SEKARANG KAU KEMBALI ...SADARKAN AKU DARI MIMPI BURUK INI"Ucap Kevin berteriak diderasnya hujan yang mengguyur bumi

namun tak ada jawaban ,yang terdengar hanya suara air hujan

"Aku mencintaimu Stefanny Anastasya Juglur "ucap Kevin untuk terakhir kalinya dan beranjak pergi meninggalkan makam itu

Surat Terakhir Fanny Untuk KevinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang