Tak Terlupakan.. (CJR Story)

Part 4

"jadi gini dek, kita...." Kata2 kak Bintang terputus karena Bang kiboy langsung menutup mulut ka Bintang.

"Jadi Kita Mau ngajak kamu jalan2 seharian ini" kata bang kiboy jungkirbalik, eh enggak deh Tersenyum-_______-

Mereka pada liatin bang kiboy, bang kiboy balik melototin mereka dgn wajah serem tanda isyarat.

"Bener nih ? kok aneh ?" Tanya gw. Soalnya muka bang kiboy gk memungkinkan saat bilang gitu..

"Bener kok dek" kata kak fakhri yg sedang mengusap airmatanya.

"Oohh.. Kalo jalan2 Doang mah gk usah make nangis kaleee! Lekong (becong)tau gk ?" Kata gw terbahak2 >.<

"Ih ? Cucok dong kita ?" Tanya kak Varo.

"Yaiyalaaaaah" kata gw ketawa.

"Wah, songong! ayo semuanya seraaaaang!!" kata kak bintang menunjuk gw dgn muka kayak apa tau-,-

Mereka langsung menghajar gw dgn sebuah gelitikan turbo sampai gw jatoh ke tanah. (Lebay bgt sih gw-,-)

"Woy kalian semua pada ngapain ??" tanya gw.

"Gelitikin lo dek" jawab mereka.

"Gw gk mempan gelitikan keless" kata gw.

"Oiya ya.. berarti......" kata bang kiboy,

Merekas langsung bertatapan

"Khiyaaaaaaaaaaa" kata gw langsung menggelitiki mereka semuaa. (keren kan tangan gw bisa ngegelitikin 4 org ? Ih gaje gw-,-)

"Iya iya dek ampuuuuuunnnn!! hahahahahahahahaaaaa"kata ka Fakhri sambil tepar di tanah karena kegelian.

"Iya deh kasian kalian semua, nanti bang kiboy kempes" kata gw terkikik.

"Aduh, capek dek.. yaudah deh yok pergi!" kata bang kiboy.

" Mau ke mana bang ?" Tanya kak fakhri.

"Mau ke KFC yg di depan Halte itu" kata bang kiboy.

"Oh.. mau ngapain bang ?" Kata kak bintang.

"Mau Ngodek (nongkrong ala bencong) taaangg!! yg makan lah " kata kak varo.

" Oh makan.. Eh, tapi kayaknya ngodek dapet uang banyak ya Var ?" Tanya kak bintang.

"Bintang ayooookk!!" teriak kamu yg sudah berjalan beberapa meter didepan kak bintang.

"Oiya ayok" kata kak bintang langsung lari mengsejajarkan posisi jalannya dgn kami.

*SKIP udah selesai jalan2*

"Makasih ya bang, kak, jalan2 dan traktirannya!!" Kata gw riang.

"Iya dek, yaudah ya kita pulang dulu" kata kak varo.

"Ok deh! bye!" kata gw.

Fakhri POV

Di perjalanan pulang, mereka pun berbincang.

"Bang, kok abang gk jujur sih sama ein ?, Kalau kita besok pagi mau pindah ke jakarta" Tanga gw.

"Ya abang takut kalau dia nanti marah sama kita" kaga bang kiboy sedih.

"Iya juga sih, kenapa juga sih perusahaan papa kita harus pindah ke cabang pusat yg di Jakarta ? dan juga katanya kita akan dimasukan ke sekolah musik disana" Tanya Bintang.

"Entahlah, kita gk bisa mengelak. ini susah menjadi keputusan papa kita" kata Varo.

"Semoga besok Adek ein gk marah sama kita" kata bang Kiboy.