Chapter 5 : Married?

415 42 0
                                    

"Menikah?" kata JongWoon.

“Ne, Hyung. Aku minta izin kepada Hyung. Bolehkah aku menikahi Jisoo?” tanya JoonMyeon kepada JongWoon, secara bersamaan Jisoo datang membawa minuman.

“Jika Jisoo mau, aku setuju.” Jawab JongWoon.

JoonMyeon dan Jisoo langsung saling tersenyum.

...

Tak terasa lama sekali mereka mengobrol, JoonMyeon pun langsung pamit pulang. Sebelum JoonMyeon pulang, JongWoon menanyakan sesuatu.

“Oiya, apa kamu sudah membicarakan hal ini ke orang tua kamu?” pertanyaan JongWoon membuat JoonMyeon bingung menjawabnya. Karena seperti yang sudaj diketahui, Ibunya seperti tidak mendukung jika JoonMyeon mencintai JiSoo, tapi Ayahnya sepertinya mendukung.

“Ne, Hyung... Aku pasti akan membicarakan hal ini kepada orang tua ku.” Respond JoonMyeon.

“Ya, harus...” respond JongWoon.

“Ya, Hyung aku pulang dulu.”

“Ne, hati-hati.”

...

Di malam ini, JoonMyeon memutuskan untuk curhat ke Ayahnya sambil meminum secangkir kopi.

“Jadi, siapa yang membuat kamu betah di sini.” Tanya Ayahnya kepada JoonMyeon.

“Namanya, Kim JiSoo.” Jawab JoonMyeon.

“Dia orang Korea Selatan juga?”

“Ya, dia berdarah Korea Selatan dan Swiss. Dia tinggal di sini bersama Kakaknya.”

“Orang tuanya?”

“Orang tuanya sudah meninggal karena kecelakaan pesawat. Jadi, mereka hanya tinggal berdua.”

“Oh... Seperti itu. Bagaimana Kim JiSoo? Dia pendiam, cerewet atau apa?”

“Waktu awal aku kenal dengannya, dia sangat cuek. Dan dia malah menangis ketika aku ingin mengajak dia berkenalan.”

“Wae?”

“Karena dia mengingat suaminya yang sudah meninggal.”

“Tunggu... Tunggu... Suami? Sudah meninggal? Dia seorang janda?”

“Ne, tapi dia masih muda.”

“Kenapa dia tiba-tiba mengingat suaminya yang telah meninggal? Apa suaminya yang telah meninggal mirip denganmu?”

“Ani... Dia hanya trauma, dia cuek gitu, karena dia habis kehilangan orang tuanya lalu kehilangan suaminya. Suaminya yang telah meninggal kebetulan mempunyai sifat yang buruk, yang baru diketahui JiSoo. Jadi JiSoo takut, jika berkenalan dengan laki-laki yang sama sifatnya dengan suaminya yang telah meninggal. Tapi, sekarang dia sudah lebih baik”

“Oh, jadi seperti itu. Jadi, kamu membantunya untuk move on?”

“Ya, benar Appa. Makanya aku mau menikahinya. Apa menyetujui kan?”

“Kenapa kamu tidak mengajak JiSoo ke sini? Berkenalan dengan Appa dan Eomma?”

“Ya, maunya si gitu. Tapi, Eomma kayaknya tidak suka...” JoonMyeon agak sedih.

“Eomma belum lihat JiSoo kayak bagaimana? Kamu ajak saja.”

“Ya sudah. Besok aku akan ajak ke sini.” JoonMyeon tersenyum dan percaya diri.

Appanya pun ikut tersenyum.

...

JoonMyeon pun langsung menjemput JiSoo untuk menemui orang tuanya. Setelah sampai JoonMyeon pun memperkenalkan JiSoo kepada orang tuanya.

Love in Swiss (Move on) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang