SIAPA MEREKA!

60 2 3
                                    

DUAR!!!!!! Suara hantaman monster tersebut membuat semuanya terkejut.
"Ehhhh jadi itu monster model baru ya ? , lebih kecil,dari yang ku duga" suara Seseorang misterius tiba" terdengar

"Jangan meremehkannya ! Dia lebih kuat dari kelihatannya " suara yang dingin dah sinis terdengar , dan ternyata itu adalah kapten dari Regu Kazama

Plashhhhh dengan sekali tebas monster tersebut pun hancur

"Hah sepertinya semua monster di area terlarang sudah di basmi " kata sasaru sambil menghempas nafas lega.

"Hei hei orang yang mampu bertarung dengan Rabit(monster ) sudah muncul"

"Begitu , Sepertinya kemajuan Meeden cukup menakjubkan "

"Hah jangan sampai terintimidasi!.Mereka bukanlah masalah besar! , Rabit itu adalah model dasar , benarkan Ranbanein?"

"Tidak , tidak selalu seperti itu Enedora.Para manusia itu tidak jatuh kedalam perangkap kita untuk memecah belahkan mereka , sepertinya mereka cukup kuat untuk di kalahkan " Sahut laki laki kekar yang bernama Ranbanein menjawab gerutukan Enedora

"Haruskah kita ikut menyerang ? Kapten Hyrein" terdengar suara mengancam dari seorang laki laki bermata sinis bernama Hyuse membuat seisi kapal terbang Menjadi terkejut dan dipenuhi ambisi

"Tidak perlu terburu buru Hyuse, Kalian akan pergi Setelah menyaksikan batas akhir kekuatan Meeden " jawab tenang kapten Hyrein tetapi kata kata tersebut mengandung banyak kelicikan.

"Meeden belum menunjukkan kekuatan penuh nya . terakhir kali kita mengeluarkan Rads, dan ratusan pasukan muncul . Pertimbangkan jumlah itu, selain regu ini masih banyak orang berkemampuan tinggi . "

Enedora sangat jengkel dengan perkataan kapten Hyrein "Hah! Apa kau bodoh , lebih baik kita habisi saja semua monyet Meeden ini segera!?"

"Jaga bicaramu ,Enedora. Kau bertingkah tak sopan terhadap Kaptenmu !"

"Hah , dan kau pikir kau bicara dengan siapa , lalat kecil?. Jika kau mau , aku bisa mematahkan mu terlebih dulu Hyuse , hah!!!"

"hahahaha .Baiklah cukup.... Jika kalian bertarung maka kapal ini tidak akan bertahan lama."

"Memang benar benar merepotkan sekali , Konselir Viza"

"Cih , aku sangat kesal dengan kapan sialan ini , aku sudah muak!" geram enedora berdiri sambil menghentakkan kakinya kemeja ."Ayolah, krim aku Kesana , Hyrein. aku bisa membunuh semua pasukan Meeden Sendirian" Lanjut nya dengan berani

"Bersabarlah , sebentar lagi. Giliran kalian akan segera tiba " Sinis sang kapten

Di sisi luar kota tepatnya di atas bukit tinggi terdapat seseorang bersurai emas sedang memandang ke lokasi perang.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Tidak apa apakah Ini Tuan?"

"Tidak apa Replika , jangan meremehkan mereka !"

"Kau yakin Tuan , sepertinya orang-orang Aftokrator akan menyerang sebentar lagi?!"

"Apa yang terjadi!!!! Semakin datang Meningkat " berita suara salah satu pasukan yang sedang bertarung

"Tuan.... Ini adalah......"

"Sepertinya kita tak punya pilihan , kita jatuh ke dalam perangkap mereka."
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
" perangkap mereka?" Tanya Osamu dengan penuh keheranan

"Jumlah mereka yang datang semakin banyak karena para agen resmi bertarung dengan monster besar kita tidak boleh membuat para agen berpencar lebih jauh lagi" ungkap Yuma yang telah mengetahui strategi Lawan sambil melompat ke arah monster laba laba tersebut dan maju ke arah gerombolan monster di depannya dan membasmi mereka semua.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Kau mengerti Rencana ini, jika kita terlalu lama, maka wilayah kota akan hancur" Suara yang tegas lagi mengintimidasi terdengar di markas pusat , suara itu adalah milik Komandan tertinggi markas Masamune Kido.

" aku mengerti kita akan tunggu sampai A-Rank berkumpul yang akan menangani jenis baru dan regu B-Rank akan pergi wilayah ke wilayah kota bersama-sama Komandan Kido!" Ungkap Direktur Markas Masafuni Shinoda

"Tidak mungkin jika Neighbor manusia tidak datang kemari , saat mereka datang Hubungi Dia!" . kata kata komandan kido membuat seisi markas terkejut dan tak bisa berkata kata .
"Komandan , kita tidak boleh menghubungi dia , kita tidak tau apakah mereka ini benar" kuat jika kita bisa mengalahkan mereka maka kita tidak perlu lagi bantuannya komandan"

"Benar komandan dengan menggunakan dia maka kita akan dapat masalah jika planet lain tau?!"

"Tidak , kalian salah mereka lebih kuat dari perkiraan , jadi tanpa menggunakannya kita tidak akan menang , Carla Hubungi dia !" suara komandan kido yang amat tegas sampai tidak bisa di bantah lagi.

Monster aneh keluar dari monster besar yang telah di kalahkan.
"Monster jenis baru!?" Gumam Osamu.
monster tersebut langsung meloncat dan memukul osamu dengan keras sehingga pertahanannya hancur dan osamu terpental ke belakang. Lalu dari tangan monster tersebut keluarlah sebuah kubus yang akan di ledakkan ke arah Yuma dengan cepat Yuma mengganti Trigger nya degan black Trigger "Bond, Quinte!" Yuma menendang monster itu hingga tangannya rusak parah dan menyerang titik lemahnya yaitu pada matanya.

Terlihat di atas gedung markas besar sedang menembak sesuatu yang datang  dari atas langit yaitu monster yang sedang melayang menyerupai bentuk ikan

Osamu , dan Yuma terkejut "itu adalah monster pengebom Ilgar , Osamu ayo kita bergegas"
"Baiklah ayo Yuma!!!"

"Tembakan Meriamnya cepat!!!!!"teriakan panik dalam markas pusat.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Tuan monster itu akan menuju markas ?"

"Tenang saja markas pusat memiliki pertahanan yang kuat dan tidak akan hancur jika hanya dengan ledakan seperti itu!''

Srkkk srkkk suara telekomunikasi teterdengar

"hah tidak ku sangka markas pusat selemah ini , menangani monster seperti itu saja tidak bisa . Aku meragukan keefektifan markas pusat" kata orang misterius itu mengejek

"Kumohon kami perlu bantuanmu saat ini tidak ada yang bisa dilakukan markas pusat kami sangat memerlukan bantuanmu segera!."

World TriggerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang