Bintang kali ini mulai bersinar, dibalik tawanya yang lucu, dan hatinya yang tak lagi abu-abu. Untukmu aku menyanyikan lagu, judulnya rindu. Sebab kini aku merindukanmu. Untukmu yang tak sengaja ku jumpai, aku kini mengagumimu dengan berbagai harap yang kini mulai ku garap. Tak jelas memang tapi entah mengapa hatiku mau menujumu. Hatiku ingin bersamamu. Entahlah aku hanya gadis yang pandai menangis, membuat tawamu menjadi lagu. Aku suka bernyanyi tapi terkadang mereka yang ragu dan bahkan meragukan suaraku. Aku kini tak peduli imajinasiku yang membuatku sedikit tumbuh. Untukmu yang disana kuharap kau tetap setia. Karena aku kini mulai menata lembar indah bersamamu. Untukmu aku merindukanmu. Untukmu hatiku kini candu. Dan jiwaku suka berlagu. Menyanyikan lagu untukmu. Terserah apa kata mereka. Yang jelas kini aku sedang menanti senja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saat Bintang Berbicara
PoesíaSeperti bintang yang bersinar di kegelapan, seperti angin yang berhembus dalam dinding dinginmu, melalui sajak baku dan melodi rindu, hatiku kini jatuh hanya padamu. Kuharap kau tahu bahwa aku kini rindu. Terima kasih untuk kisahmu yang dulu membuat...