Meet

2.2K 296 51
                                    

Chapter ini ada sedikit adegan...🔞
sedikit ko... ~~

#Author Pov

#Flashback

Minhyun sedang membawa jalan-jalan bayinya di rumah sakit, Minhyun masih belum boleh pulang karena kondisinya yang masih drop dan Minhyun membutuhkan sumbangan asi di rumah sakit untuk anaknya.

saat sedang berjalan-jalan di sekitar rumah sakit, Minhyun melihat Jihoon dan Seongwoo sedang tergesa-gesa dan sesekali Seongwoo kesandung kakinya sendiri.

sesekali Minhyun terkekeh melihat ulah sahabatnya yang teledor.
Minhyun ingin menghampirinya namun ia mengurungkan niatnya karena ia tau Seongwoo dan Jihoon sedang berburu-buru untuk melihat Daniel.

tapi tiba-tiba dari sisi yang sama Minhyun melihat Jonghyun datang,

Minhyun tersenyum

Minhyun pikir Jonghyun akan menghampiri dirinya dan anaknya



tapi pikirannya salah besar



Jonghyun malah menarik lengan Seongwoo untuk keluar dari rumah sakit. 







damn! It's so hurt






Minhyun hanya memperhatikan ketiga manusia yang sedang berdebat.  Minhyun juga tidak melakukan apa-apa, tapi Minhyun malah menghubungi seseorang.















Kwon HyunBin


"Yoboseyo" Hyunbin berbicara di sebrang sana

"ini Hwang Minhyun, Hyunbin-ah aku sudah melahirkan, maafkan aku tidak mengabarimu, dan Daniel sahabatmu mengidap kanker otak stadium 3, kau harus ke sini Hyunbin-ah temui Daniel dan temui juga anakku" Minhyun menghubungi Hyunbin menggunakan tlp umum d rumah sakit

"kanker otak? kau tidak bohong kan hyung?" Hyunbin tidak percaya omongan Minhyun

"eum.. cepatlah waktunya tidak banyak, di rumah sakit xxxx lantai 5 no 520 dan kamarku di nomor 500" Lalu Minhyun mengakhiri sambungannya dan bergegas menaruh anaknya di kamarnya karena ia tak tega melihat Jihoon yang sudah babak belur di pukuli terus oleh Jonghyun



Minhyun hendak meleraikan Jonghyun dan Jihoon tapi seharusnya Minhyun diam saja, karena itu mencelakakan Minhyun



BUG


AHK!

satu pukulan keras mengenai perut Minhyun dan saat itu juga Minhyun mengalami pendarahan dan ia melihat Jonghyun hanya menatapnya sebentar lalu pergi meninggalkannya.   

lalu semuanya gelap



#Flashback off



Minhyun membuka matanya perlahan-lahan, kepala dan perutnya terasa sangat sakit, Minhyun juga melihat Jihoon sedang menggendong anaknya sembari menangis.

"Jihoon-ah..." Minhyun memanggil Jihoon dengan sangat lemas

"Hyung!!" Jihoon menaruh Jongmin di ranjangnya lalu memeluk Minhyun

"Maafkan aku hyung! maafkan aku.. semuanya gara-aku aku, rahimmu.. rahimmu harus di angkat... hiks.. Minhyun hyung kumohon hukum aku saja.. hiks hiks" Jihoon menangis sembari memeluk Minhyun yang terbaring lemah.




air mata Minhyun akhirnya terjatuh juga.





sedih. jujur Minhyun sangat sedih menerima kenyataan yang ada.

PROMISE - [ONGNIEL]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang