bel pulang sekolah pun berbunyi, semua siswa pun berhamburan, ada yang langsung pulang dan ada juga yang masih tinggal untuk melakukan ekstrakulikuler, termasuk Rain yang masih berada di sekolah karena mengerjakan tugas.
Di saat Rain mengerjakan tugas, ada seseorang yang memperhatikannya dari kejauhan tanpa disadari oleh Rain.
" gara2 pindah sekolah, gue harus ngejar pelajaran termasuk tugasnya." kata Rain yang mengomel sendiri, karena tugas dan catatannya semakin menumpuk.
Di saat Rain mengerjakan tugas ada seorang wanita yang mendekati Rain.
" hai." sapa wanita tersebut.
" hai." jawab Rain.
" oiya, kenalin nama gue Putri Alveira, lho bisa panggil gue Putri, kita temen sekelas kok." kata Putri. Dia blesteran indo-Cina jadi matanya sedikit sipit dan memiliki bentuk tubuh yang bagus.
" oh Putri, gue Rain." jawab Rain dan memperkenalkan dirinya kepada teman barunya itu.
"oh,,,Tapi kok lho blum pulang." tanya Putri.
" gue lagi ngerjain tugas." jawab Rain." kalau lho sendiri kok belum pulang." tanyanya kembali.
" gue tadi rapat osis." jawab Putri.
"oh" ucap Rain. setelah berbincang-bincang, Putri pun pamit untuk pulang duluan, karena nyokap putri mengirimkan putri pesan untuk Segera pulang." oiya, gue pulang duluan, soalnya nyokap gue udah nge-sms gue." kata Putri yang melihat pesan nyokapnya.
" Oh iya, lho hati-hati."kata Rain.
"iya makasih." jawab Putri dan langsung pergi Meninggalkan Rain sendirian di kelas.
Setelah tugas dan catatannya selesai, ia pun langsung beranjak ke ruang guru untuk mengumpul tugasnya. Sesampainya ia di ruang guru, tidak sengaja ia tertabrak dengan seseorang.
Bruuk!!!
" aduuh." seru Rain.
" eh, sorry ." kata orang itu, dan membereskan buku Rain.
Tetapi Rain belum sadar siapa yang menabraknya." lho nggak apa2 Ri." tanya Rendi yang tertawa melihat temannya jatuh krna menabrak orang. karena sebelumnya Rio dan Rendi saling kejar-kejaran, akibat sebuah foto masa kecil Rio.
" hah, Rio." gumam Rain, dan melihat siapa yang menabraknya.
" gara2 lho, gue nabrak orang. Bantuin gue beresin nih buku." kata Rio. Dan Rendi pun membantu Rio membereskan buku Rain. Rain pun berdiri dan membereskan pakaiannya karena kotor.
" nih, Buku lho." kata Rio dan memberikan buku tersebut kepada Rain. " lho,, sorry ya gue nggak sengaja tadi nabrak lho." katanya kembali, ternyata Rio baru sadar kalau yang ia tabrak adalah Rain.
" oh iya nggak apa2 kok." kata Rain. selepas hal tersebut, Rio pun pergi meninggalkan Rain. setelah itu Rain pun pergi menuju meja pak Yohan, untuk mengumpul tugasnya. Setelah itu ia pun pulang kerumahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raina Azzahra
Teen FictionKenapa harus ada perpisahan diantara kita, disaat kita harus saling memiliki dalam suka maupun duka. Kata perpisahan selalu ada dalam kehidupan semua makhluk, Dan suatu saat nanti kita akan berpisah dengan semua orang yang kita sayangi.