Benar,Rindu itu menyiksa
Ia selalu mengusik hari hariku
Hingga aku lupa
Bagaimana menolaknyaDititik ini hanya rindu yg kurasa
Berkali-kali kucoba tuk menahannya
Tetap saja aku tak bisaAku yg tak bisa jauh darimu
Aku yg tak mampu berjalan tanpamu
Aku yg tak sanggup hidup tanpamuBisakah kita tetap seperti yg dulu?
Aku yg merindu pada pagi buta
Untuk datang ke rumahmu
Aku yg merindu pada siang
Untuk mengantarmuAku rindu menikmati senyummu
Rindu mendengarkan suara merdumu
Rindu berdebat denganmu
Rindu bersepeda dijalan itu
Rindu menikmati puisimu
Rindu bermain hujan dengamu
Rindu malam panjang bersamamu
Rindu hasil karya goresan penamuTerimakasih untuk sayap hidupku
Tanpamu aku tak pernah terbang
Tanpamu aku tak tau dunia luar dari angkasa
Tanpamu aku hanya manusia biasaTerima kasih untuk moment indah yg sudah kau gores dalam hidupku
Terima kasih untuk jiwa yg selalu siap jadi penasehatku
Terima kasih untuk tangan yg selalu siap menggapai saat aku jatuh
Terima kasih untuk senyum yg mampu mengobati lukaku
Terima kasih untuk petuahmu yg selalu jadi penyemangatku~Meita Nuranggraeni
Dariku,si perindu yg terlalu rindu
Untukmu,Sayap hidupku
Dan untuk sekarang,aku belum terbisa tanpamu.~Purbalingga,21 September 2017
00.10
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku (Selesai)
PoesiaJika mereka berhamburan lari ke arah kiri,Aku dengan santainya berjalan ke arah kanan Aku dengan segala potongan yang coba ku ungkapkan lewat sepatah kata yang tak berirama namun selalu aku sajikan lewat sajak yang tak punya rima. Bersediakah kau ci...