8. edisi Donghyun Cemburu

532 43 5
                                    

Gue diam-diam membuka handphone gue yang bergetar karena ada pesan masuk, saat Dosen sedang menjelaskan materi kuliah di depan kelas.

Ternyata pesan dari Donghyun.

Tanpa berpikir panjang, gue membuka pesan tersebut.

Kim Donghyun♡♥
Yaaang, keluar jam berapa?
15.43
Aku jemput nih.
15.43
Sekarang udah di parkiran kampus kamu.
15.44


Senyum tipis muncul di wajah gue setelah membaca pesan dari Donghyun.

Donghyun memang nggak bisa setiap hari antar-jemput gue ke kampus, karena kita beda kampus dan rumah kita nggak searah.
Tapi Donghyun selalu berusaha jemput gue dan nganterin gue pulang saat dia ada waktu luang.

Gue menggerakkan kedua ibu jari di atas keyboard handphone untuk membalas pesan dari Donghyun.

Kim Donghyun♡♥

15 menit lagi kelas aku selesai.
15.44

Oke, aku tunggu♡
15.45

Setelah membaca balasan dari Donghyun, gue mematikan layar handphone. Kemudian gue kembali fokus memperhatikan Dosen yang sedang menjelaskan materi kuliah di depan kelas.

15 menit kemudian, saat jam yang tertempel di dinding kelas menunjukan tepat pukul 04:00 sore, Dosenpun mengakhiri pertemuan hari ini.

Dengan cepat gue melangkahkan kaki meninggalkan kelas dan berjalan menuju tempat parkir yang terletak di depan kampus, untuk menemui Donghyun.

Gue melambaikan tangan ke arah Donghyun, saat melihatnya berdiri menyandarkan badan pada mobilnya. Sementara Donghyun yang melihat gue berjalan ke arahnya menunjukkan senyum manisnya, kemudian dia mengubah posisinya menjadi berdiri tegak.

"Nunggu lama?" tanya gue setelah berdiri tepat di depan Donghyun.

Donghyun tidak menjawab pertanyaan gue, kemudian dia merentangkan kedua tangannya tanpa mengucapkan sepatah kata.

Gue tersenyum saat mengetahui maksud Donghyun merentangkan tangannya adalah untuk menyuruh gue memeluk dia.

Setelah melihat di sekeliling gue nggak ada banyak orang, gue mengarahkan tubuh gue untuk memeluk Donghyun.

Donghyun melingkarkan kedua tangannya ke punggung gue saat gue memeluk dia.

"Aku kangen." ucap Donghyun sambil memeluk gue.

Gue cuma bisa terkekeh mendengar ucapan Donghyun, padahal baru beberapa hari kita nggak ketemu, tapi Donghyun bersikap seolah sudah bertahun-tahun kita nggak ketemu. "Cih, baru juga beberapa hari yang lalu ketemu, masa udah kangen," jawab gue.

"Abisnya kamu ngangenin sih." balas Donghyun.

Gue tersenyum di balik tubuh Donghyun saat mendengar ucapannya.

Selama beberapa saat Gue dan Donghyun masih berpelukan tanpa mengucapkan sepatah kata.

"Aku laper," ucap Donghyun tiba-tiba, memecah keheningan di antara gue dan dia.

Gue melepaskan pelukan dari tubuh Donghyun. Kemudian gue menatap Donghyun dengan posisi tangan gue masih berada di pinggangnya. "Mau aku temenin makan?"

Donghyun tersenyum, kemudian menganggukan kepalanya. Setelah itu dia melepaskan tangannya yang tadinya memegang kedua bahu gue.

Gue masuk ke dalam mobil Donghyun saat dia membukakan pintu mobil tersebut untuk gue.

Ma Boyfriend: Kim DonghyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang