Uri Jeongsan

UJ - 11

Sepulang dari Lotte World, Taehyung Jungkook dan Jeongsan kembali pulang ke apartemen mereka sebelumnya mereka mampir di sebuah cafe sederhana untuk mengisi perut mereka yang kosong.

Saat baru saja mereka sampai di pintu lift apartemen mereka, terdengar suara ponsel Taehyung berbunyi, Taehyung segera merogoh saku celananya dan mengambil ponselnya melihat siapa yang menelponnya.

"siapa hyung?" tanya Jungkook penasaran 

"noona" kata Taehyung, Jungkook hanya mengangguk dan kembali menunggu pintu lift terbuka sedangkan Taehyung segera mengangkat telpon itu.

"ya noona kenapa?' tanya Taehyung

"....."

"berita apa?" tanya Taehyung lagi

"....."

"ah begitu, ya biarkan saja noona" jawab Taehyung, Jungkook menatap Taehyung dan mengisyaratkan seolah bertanya 'ada apa?'

"noona bilang kabar mengenai Jeongsan sudah beredar di twitter" kata Taehyung kepada Jungkook

"kenapa appa?" tanya Jeongsan yang baru saja terbangun. ya Jeongsan tadi tertidur di jalan dan berada dalam gendongan Jungkook.

"tidak apa sayang, sudah tidur lagi ya" bujuk Taehyung

"noona aku akan menelpon balik nanti aku baru saja pulang dari lotte world bersama Jungkook dan Jeongsan"

"..."

"oke noona terima kasih" setelah itu panggilan pun berakhir mereka segera masuk kedalam lift menuju apartemen mereka.

"eomma..." lirih Jeongsan saat Jungkook mencoba menidurkan Jeongsan di kamarnya

"kenapa sayang?" tanya Jungkook

"tadi appa bicara apa?" tanya Jeongsan

"yang mana sayang?" tanya balik Jungkook

"yang tadi appa sedang telpon eomma" jawab Jeongsan

"ah itu, eomma belum tau sayang tapi nanti eomma tanyakan pada appa. sekarang Jeongsan tidur ya, sudah malam" bujuk Jungkook

"hmm baiklah eomma, jaljayo" kata Jeongsan dan memejamkan matanya. Jungkook menaikkan selimut Jeongsan hingga ke atas dadanya.

Setelah merasa Jeongsan tidur nyenyak, Jungkook keluar dari kamar Jeongsan dan melihat Taehyung masih duduk di sofa menonton tv.

"hyung" sapa Jungkook Taehyung menoleh dan tersenyum

"kemarilah sayang" ajak Taehyung sembari menepuk sofa disampingnya. Jungkook berjalan menghampiri dan mendudukkan dirinya disamping Taehyung.

"lihat itu sayang" kata Taehyung sembari menunjuk acara televisi yang sedang dia tonton itu.

"berita kita hari ini?" tanya Jungkook dan menyenderkan kepalanya di pundak Taehyung

"ya, mereka masih tidak percaya akan kehadiran Jeongsan sebagai putra kita" kata Taehyung

"memang kita tidak pernah mengenalkan Jeongsan pada publik hyung"balas Jungkook

"ya bahkan mereka bilang Jeongsan hanya anak angkat kita" kata Taehyung

"ya karena aku namja" jawab Jungkook

"sudahlah jangan dipikirkan, dari agensi juga tidak mempermalasahkan ini kan?" tanya Taehyung

"ya hyung benar, mereka malah senang kalau kita mengenalkan Jeongsan pada publik, hanya saja kita yang belum siap" kata Jungkook yang dibalas anggukan oleh Taehyung.

"hyung aku mengantuk" gumam Jungkook, Taehyung menoleh dan memperhatikan wajah Jungkook, bisa Taehyung lihat Jungkook benar-benar mengantuk saat ini.

"baiklah kajja kita tidur" mereka pun bangkit dari sofa dan berjalan menuju kamar mereka.

---------------

Cklek

"pagiiii" sahut seseorang yang memasuki apartemen pasangan Taekook itu

"imoooo" pekik Jeongsan dan dengan cepat berlari menghampiri sang imo

"aigoo Jeongsan jangan lari-lari nanti jat-

Bugh

"akhhh"

Jeongsan!" belum selesai sang imo bicara Jeongsan sudah terjatuh tersandung/

"imooo" rengek Jeongsan, Jungkook dan taehyung sudah ada di samping Jeongsan 

"Jeongsan kau tidak apa-apa sayang?" cemas Jungkook 

"jangan pegang-pegang" pekik Jeongsan yang membuat Jungkook, Taehyung dan sang imo terkejut

"jeongsan wae?" tanya Jungkook bingung

"kalian bukan eomma dan appa Jeongsan! dimana eomma dan appa Jeongsan?" pekik Jeongsan. Jungkook, Taehyung dan sang imo membulatkan matanya tidak percaya dengan apa yang dikatakan Jeongan barusan.

"sayang apa maksudmu?" tanya Taehyung lembut

"berhenti baikin jeongsan" pekik Jeongsan lagi. Jeongsan bangun dan berlari memeluk sang imo 

"mau cerita pada imo hm?" bujuk sang imo

"imo mau mendengarkan jeongsan?" tanya Jeongsan polos

"tentu saja" kata sang imo

"kajja ke kamar jeongsan" ajak Jeongsan sembari menarik-narik baju yang dikenakan sang imo, dengan perlahan sang imo mengikuti langkah kecil Jeongsan yang menuntunnya ke arah kamarnya.

---

"jadi jeongsan kenapa bilang seperti itu ke eomma dan appa?" 

TBC

annyeong readers-nim ini aku up uri jeongsan sebagai penghilang kepanikan....

ini sengaja aku buat pendek karena di chapt selanjutnya akan ada sedikit butuh siapin tissue gitu hehehe.

udah itu aja readers-nim aku.....aku ngantuk hahaha

see yoouuuu