UJ - 20

7.6K 766 51
                                    

Disinilah mereka menghabiskan sepanjang hari di mall yang cukup besar dengan Taehyung yang sudah sangat kerepotan membawa banyak barang belanjaan milik Jungkook dan orangtuanya.

"Appa" pekik Jeongsan

"kenapa sayang?" tanya Taehyung

"appa, jeongsan lapar" rengeknya sembari mempoutkan bibir mungilnya

"baiklah kita cari food court ya" kata Taehyung

"kenapa?" tanya Jungkook yang baru saja datang menghampiri anak dan ayah tersebut karena sebelumnya ia sedang menemani eomma Taehyung memilih beberaa pakaian

"Jeongsan bilang dia lapar, apa kau belum selesai? kalau belum aku dan Jeongsan akan mencari food court lebih dulu nanti kalian menyusul bagaimana?" tawar Taehyung

"aku juga lapar" ketus Jungkook dan segera menggendong Jeongsan

"hm baiklah kita makan bersama kalau begitu eomma mana?" tanya Taehyung

"eomma bilang dia masih lama aku bisa ke tempat lain dulu" jawab Jungkook

"baiklah kajja, jeongsan pasti sangat lapar" kata Taehyung

"Um, cepat appa eomma" rengek Jeongsan di gendongan Jungkook

"iya sayang" jawab Jungkook.

Mereka pun melangkahkan kaki mereka mencari food court yang cocok agar jeongsan bisa makan ditempat yang sama juga.

"kurasa disana bisa" tunjuk Taehyung ke arah sebuah mini cafe 

"baiklah" jawab Jungkook dan mengikuti langkah Taehyung mendekati mini cafe tersebut.

Sesampainya disana mereka disambut ramah oleh pelayan cafe tersebut dan mereka segera memesan beberapa makanan.

"Yak! kaian Taehyung dan Jungkook BTS kan?" pekik seorang gadis

"wah apa itu Kim Jeongsan?" tanya seorang gadis lain

"a-anu iya" jawab Taehyung

"huwaaaa dia lucu sekali persis seperti Jungkook" pekik gadis itu

"aku gemas melihat pipi tembamnya" seru gadis lain

"eomma, appa" Jeongsan bergumam lirih dan segera memeluk leher Jungkook

"ssttt tidak apa" kata Jungkook mencoba menenangkan Jeongsan sembari mengelus punggung Jeongsan

"maaf apa ada yang bisa kami bantu?" tanya Taehyung yang sadar akan ketidaknyamanan Jeongsan dengan kehadiran gadis-gadis itu

"ah kami ingin minta tanda tangan kalian apa boleh?" tanya salah satu gadis itu

"baiklah" Taehyung segera meraih bolpoin yang gadis itu serahkan dan menandatangani baju yang gadis-gadis itu kenakan dan diikuti Jungkook.

"ada yang lain?" tanya Jungkook

"ah tidak, terima kasih banyak maaf mengganggu waktu kalian" ucap salah satu gadis itu

"maaf membuat Jeongsan ketakutan" ujar seorang gadis lain

"tidak apa-apa dia hanya belum terbiasa" kata Taehyung 

"baiklah kami permisi" kata gadis itu dan segera meninggalkan Taekooksan

"eomma" panggil Jeongsan

"kenapa sayang?"tanay Jungkook khawatir

"Jeongsan senang sekali hari ini" kata Jeongsan sembari tersenyum

"jinja?" tanya Jungkook

"iya eomma, kita bisa jalan-jalan sama-sama Jeongsan senang bisa jalan-jalan sama eomma dan appa" kat Jeongsan antusias

"maafkan kami ya sayang, kami selalu sibuk dengan pekerjaan kami" kata Taehyung

"tidak apa ko appa, imoo bilang appa dan eomma bekerja buat Jeongsan" jawab Jeongsan

"iya sayang" Jungkook memeluk Jeongsan dan Taehyung mengelus kepala Jeongsan dengan penuh kasih sayang

"eomma jangan marahin appa lagi ya" kata Jeongsan sembari mendongakkan kepalanya

"eomma marah pada appa karena dia buat kesalahan sayang" kata Jungkook

"kalau Jeongsan buat salah nanti eomma marahin jeongsan juga?" tanya Jeongsan polos

"eomma begitu karena eomma sayang appa supaya appa tidak lakukan kesalahan lagi sayang" kata Taehyung

"oh begitu, berarti tidak apa-apa eomma boleh marahin appa lagi" Jungkook nenyeringai sedangkan Taehyung terdiam 

"benarkah?" tanya Jungkook

"um, eomma marah karena sayang appa kan? jadi tidak apa-apa kalau eomma mau marahin appa lagi" jawab Jeongsan sembari tersenyum

"baiklah nanti eomma akan sering memarahi appa" kata Jungkook mendelikkan matanya kearah Taehyung

"iya eomma" jawab Jeongsan

"ya sudah sekarang lanjutkan makannya ya" kata jungkook

"iya eomma" Jeongsan pun kembali memakan makannya sedangkan Jungkook tersenyum penuh kemenangan pada Taehyung yang hanya diam dengan wajah datarnya 

"kenapa?" tanya Jungkook

"tidak apa" jawab Taehyung dan ikut menyantap kembali makanannya



TBC

Annyeong kangen Jeongie? aku kangen banget sama anak itu hihi. Readers-nim, sebaiknya book ini punya ending atau terus lanjut kayak My Lovely hyung sih? soalnya aku gak pernah mikirin alur dari book ini apalagi ending nya.

Dan 1 hal lagi readers-nim, ini mungkin chapter terakhir yang aku up sebelum aku hiatus selama kurang lebih 2 bulan dari wp, aku hanya akan aktif di Whatsapp aja buat sementara waktu. Aku mungkin bakalan ninggalin Uri Bangtan buat sementara. Mungkin aku akan balik pas ultah aku hihi. jadi sebelum hiatus aku mau minta maaf dulu kalau aku punya banyak salah dan hal negatif lainnya.

Tapi Aku Tetap Cinta Bangtan!!!!!! Semoga gak keluarin album atau DVD baru selama aku hiatus hahaha

See you next year readers-nim

Uri JeongsanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang