First

164 4 0
                                    

Yang masih bingung kemana members yang lain, mereka nanti tetep bakalan muncul tapi mungkin di part yang gw sendiri aja gk tau 😂

Ini real cerita dari otak gw No Copas!

Ok kita lanjut lagi

Happy reading guys..

############################

"Karna aku kesepian Kyungsoo oppa! ". Yoon Soo membentak lelaki itu yang ternyata adalah Kyungsoo kakaknya.

Kyungsoo menatap adiknya dengan pandangan kasihan.

"Bangunlah". Kyungsoo mengulurkan tangannya kepada adiknya itu.

Yoon Soo menepis tangan Kyungsoo dan mencoba berdiri perlahan.

Kyungsoo menunduk dan mencoba menahan air matanya.

"Mianhae.. Maaf karna tidak bisa menjadi oppa yang baik untukmu". Kyungsoo tak bisa lagi menahan air matanya yang sedari tadi ingin menetes.

"Oppa.. ". Yoon Soo menyentuh pipi Kyungsoo dengan kedua telapak tangannya, ia membuat Kyungsoo menatap wajahnya.

"Kau sudah melakukan yang terbaik untukku, seharusnya aku yang minta maaf pada mu karna belum bisa menjadi adik yang baik". Yoon Soo seketika menarik Kyungsoo dan memelukanya dengan mengalungkan kedua tangannya dileher Kyungsoo.

"Aku hanya tidak ingin kau terjebak di antara permasalahan ku Yoon Soo". Kyungsoo membalas pelukan adiknya.

"Aku mengerti oppa.. Mianhae". Yoon Soo mempererat pelukannya.

(Ditempat lain)

Didalam mobil tidak ada yang mengeluarkan suara.

Baik Sehun yang fokus pada kemudinya maupun Min Hwa yang sedari tadi hanya melihat pemandangan kota Seoul dari jendela.

"Emm.. Min Hwa". Sehun memulai pembicaraan menghilangkan kesunyian yang sedari tadi mengganggunya.

"Nde". Min hwa menengok kearah Sehun disampingnya.

"Emm.. Apa keadaan orang tuamu baik-baik saja? ". Sehun menengok sekilas kearah Min Hwa.

"Nde oppa.. Mereka baik-baik saja". Min hwa tersenyum tipis kepada Sehun.

"Oh.. Baguslah". Sehun menutup pembicaraan itu dan mengembalikan suasana diantara mereka menjadi sunyi kembali.

Perjalanan menuju rumah Min Hwa memang tidak terlalu jauh tetapi sedari tadi Sehun selalu kedapatan lampu merah jadi ia lama berhentinya.

Mereka pun sampai didepan gerbang rumah Min Hwa.

"Emm gomawo oppa". Min hwa menunduk kan kepala sekilas.

Saat ia ingin membuka pintu mobil tiba-tiba Sehun menahan tangan Min Hwa dan mendekatkan wajahnya disamping wajah Min Hwa.

Min hwa pun sedikit terkejut dan saat ia menengok kearah Sehun.

*cupp

Sehun mencium bibir Min Hwa sekilas yang membuat mata Min Hwa membulat kaget.

"You are the first Min Hwa". Sehun tersenyum kearah Min Hwa.

"M.. Mwo? ". Min hwa sudah mulai tersadar dari kagetnya gugup dengan apa yang telah Sehun katakan.

"Masuklah.. Ini sudah malam.. Jangan tidur larut malam nanti kau bisa sakit". Sehun membukakan pintu dengan melewati tubuh Min hwa yang mematung disampingnya.

"Ahh.. Nde...annyeong oppa". Min hwa langsung membawa belanjaannya yang ia letakkan di kursi belakang dan pergi masuk kedalam rumahnya.

Sehun pun juga langsung memutar balik mobilnya dan pergi dari rumah Min Hwa.

My Annoying BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang