Chapter 18

220 12 0
                                    

Just Loving You

Yuri pergi menemui Siwon di sebuah restoran pinggir kolam renang, Siwon pun sudah duduk menunggunya. Siwon sudah menyiapkan makan malam romantis dengan ditemani cahaya lilin. Yuri sedikit heran karena disana hanya ada mereka berdua, ternyata Siwon sudah membooking semua tempat yang ada di restoran itu. Siwon menarik sebuah kursi untuk Yuri, Yuri duduk dihadapa Siwon. Yuri agak kikuk, karena pertama kali baginya makan malam romantis dengan Siwon. Mereka pun mulai memakan hidangan yang disediakan di atas meja.

"Aku berpikir seharusnya aku mengatakan padamu mengapa aku meninggalkanmu 5 tahun lalu", ucap Yuri membuka obrolan.

Siwon pun memotong ucapan Yuri, dengan bangun dari duduknya. Lalu Siwon mengajak Yuri berdansa dilantai dansa di tepi kolam renang, dengan alunan musik yang sangat romantis.

"Tiba-tiba aku berpikir dulu kita tak pernah berdansa bersama, sejak itu aku jatuh sakit dan hampir kehilangan hidupku. Melupakan masa laluku, kemudian bertemu denganmu lagi dan akhirnya aku tahu bahwa kita mempunyai Suho. Kita tak pernah berdansa sebelumnya, apa aku mengenalmu? Apa aku benar-benar mengenalmu dengan baik? Bagaimana aku dapat percaya dan bisa membedakan mana yang nyata dan mana yang palsu ketika kau berdiri di depanku", ucap Siwon tajam.

Yuri tertegun mendengar ucapan Siwon, hati Siwon yang sore tadi mulai mencair setelah insiden paparazi kembali beku. Yuri pun mengalungkan lengannya ke leher Siwon. "Orang yang berdiri di depanmu sekarang adalah yang paling nyata dan selalu seperti itu", balas Yuri meyakinkan Siwon.

Just Loving You

Jonghyun datang seorang diri ke markas Haha sambil membawa uang tebusan. Anak buah Haha yang berjaga diluar melaporkan kedatangan Jonghyun. Sepertinya Haha tengah merencanakan sesuatu, dia tak berniat melepaskan Sunny dengan uang tebusan itu.

Sunny duduk di sudut ruangan, keadaannya semakin miris. Mentalnya mulai terganggu akibat penyiksaan yang diterimanya. Melihat Haha mendekatinya, dia langsung menjerit histeris, dia ketakutan jika Haha akan menyiksanya lagi. Sunny beringsut ke dalam kolong meja, karena kesal Haha menarik rambut Sunny dan berkata pada Sunny kalau Jonghyun ada di depan dengan membawa uang 500 juta won untuk membebaskannya. Sunny sangat senang mendengar Jonghyun akan menjemputnya.

Ternyata Jonghyun tak datang sendiri, diam-diam Jungshin ikut bersamanya. Jungshin bertugas untuk berjaga-jaga di luar. Jika Haha berbuat licik, Jonghyun akan menghubungi Jungshin lewat ponselnya yang sudah di set otomatis tersambung ke ponsel Jungshin. Jungshin sedikit cemas, dia khawatir kalau Haha akan melukai Jonghyun lagi. Jonghyun tak peduli, yang terpenting baginya adalah bisa membawa Sunny pulang.

Jonghyun pun digiring masuk ke dalam oleh anak buah Haha, dia terkejut melihat keadaan Sunny yang terkulai tak berdaya di atas sofa. Sedangkan Haha tengah menggerayanginya sambil menggenggam belati. Jonghyun berteriak menyuruh Haha melepaskan Sunny, tentu saja Haha menolak dan mengancam akan melukai Sunny jika Jonghyun tak membawa uang yang dimintanya. Haha sengaja menakut-nakuti Jonghyun dengan memainkan belatinya di leher Sunny. Jonghyun pun histeris melihat keadaan Sunny, dia menunjukkan amplop uang yang dibawanya kepada Haha.

Haha tertawa dan menjambak rambut Sunny, "kau masih mengerti aku dengan baik. Tapi, aku ingin mendapatkan kesenangan sedikit", ucap Haha.

"Aku sudah memberikan uang yang kau pinta, apa lagi yang kau inginkan?", tanya Jonghyun frustasi.

Rupanya Haha masih menyimpan dendam pada Jonghyun, dia meminta Jonghyun berlutut dan berjalan ke arahnya. Jonghyun yang tak mau Sunny terluka menuruti permintaannya. Diam-diam Jonghyun menekan ponselnya, begitu menerima panggilan Jonghyun, Jungshin langsung menyalakan suara sirine polisi.

Haha mengira polisi datang, Haha dan anak buahnya mulai panik. Haha langsung melemparkan Sunny pada Jonghyun, Sunny menangis lega sambil memeluk Jonghyun. Sebelum pergi, diam-diam Haha berjalan mendekati Jonghyun sambil mengacungkan belatinya. Sunny yang melihatnya reflek berteriak memperingatkan Jonghyun, untung saja Jonghyun sempat menghindar. Haha malah semakin agresif menikam Jonghyun, Jonghyun pun berjibaku melawan Haha. Sementara itu Sunny kembali histeris, dia kembali mengingat penyiksaan yang di dapat dari Haha.

Just Loving You (Complete)Where stories live. Discover now